Manisnya Idul Fitri di Turki: Menjelajahi Baklava dan Lokum

Manisnya Idul Fitri di Turki: Menjelajahi Baklava dan Lokum

INDONESIAONLINE – Idul Fitri di Turki bukan hanya tentang perayaan spiritual, tetapi juga momen istimewa untuk menikmati hidangan tradisional yang lezat. Di antara berbagai hidangan yang disajikan, dua makanan manis yang selalu hadir adalah baklava dan lokum, memanjakan lidah dengan rasa manis dan teksturnya yang unik.

Baklava: Surga Berlapis Madu

Baklava adalah kue pastry berlapis yang terbuat dari phyllo, adonan tipis renyah yang dilapisi dengan isian kacang pistachio, walnut, atau almond.

Isian ini dicampur dengan rempah-rempah seperti kayu manis dan cengkeh, memberikan aroma yang memikat. Setelah dipanggang, baklava disiram dengan sirup madu yang manis dan lengket, menghasilkan rasa yang kaya dan kompleks.

Lokum: Permen Kenyal Bercita Rasa

Lokum, dikenal juga sebagai Turkish Delight, adalah permen kenyal yang terbuat dari tepung maizena, gula, dan air. Permen ini dipotong menjadi kubus kecil dan ditaburi gula bubuk. Lokum hadir dalam berbagai rasa, seperti pistachio, rosewater, lemon, dan pomegranate, menawarkan pengalaman rasa yang beragam.

Baklava dan lokum bukan hanya sekadar hidangan lezat, tetapi juga memiliki makna simbolis dalam budaya Turki.

Baklava melambangkan kelimpahan dan kesuburan, sedangkan lokum melambangkan rasa manis dan kebahagiaan. Menyantap hidangan ini bersama keluarga dan teman menjadi tradisi penting untuk mempererat hubungan dan berbagi kebahagiaan di momen Idul Fitri.

Tips Menikmati Baklava dan Lokum:

Baklava: Sajikan baklava dengan secangkir teh panas atau kopi Turki untuk menetralisir rasa manisnya.
Lokum: Nikmati lokum sebagai camilan atau hidangan penutup. Permen ini juga bisa menjadi hadiah istimewa untuk orang terkasih.

Bagi wisatawan yang ingin merasakan pengalaman Idul Fitri di Turki, mencicipi baklava dan lokum adalah hal yang wajib dilakukan. Hidangan ini tidak hanya memanjakan lidah, tetapi juga memberikan wawasan tentang budaya dan tradisi Turki yang kaya.