INDONESIAONLINE – Perhelatan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Malang resmi diikuti oleh tiga pasangan calon (paslon). Pasangan terakhir yang mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Malang adalah Heri Cahyono dan Ganis Rumpoko, Kamis (29/8/2024). Keduanya diusung oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P).
Kedatangan Sam HC sapaan akrab Heri Cahyono dan Ganis ke KPU diiringi oleh rombongan kader dan simpatisan PDI-P. Kehadiran mereka menambah semarak kontestasi politik di Kota Malang.
“Kami siap beradu gagasan dan visi misi untuk perbaikan Kota Malang,” tegas Sam HC kepada awak media.
PDI-P menjadi satu-satunya partai yang mengusung pasangan ini. Meskipun begitu, partai berlambang kepala banteng moncong putih ini telah memenuhi syarat untuk mengusung calon sendiri, baik berdasarkan aturan lama maupun Putusan Mahkamah Konstitusi (MK).
Berdasarkan data KPU, PDI-P meraih suara sah sebesar 87.126 pada Pemilu Legislatif lalu, jauh melampaui syarat minimal 7,5 persen atau 37.792 suara.
Mengenai alasannya diusung PDI-P, Sam HC mengaku tidak pernah mengajukan diri. “Ini semua karena Tuhan yang bekerja. Saya tidak pernah tahu dan tidak pernah mengajukan diri ke PDI-P,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua DPC PDI-P Kota Malang, I Made Riandiana Kartika, menegaskan pihaknya siap berkompetisi secara sehat dengan dua pasangan calon lainnya.
“Kami ucapkan selamat kepada dua pasangan calon yang diusung oleh koalisi partai politik lainnya,” tutur Made.
Dengan demikian, Pilkada Kota Malang akan menjadi arena persaingan bagi tiga pasangan calon yang telah resmi mendaftar. Masyarakat Kota Malang kini menantikan adu gagasan dan program kerja dari para kandidat untuk membawa kemajuan bagi daerahnya (rw/dnv).
