JATIMTIMES – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengajak generasi muda membangun .bangsa. Hal itu disampaikan Erick saat menjadi keynote speaker dalam seminar Indonesia Maju yang diselenggarakan Universitas Merdeka (Unmer) Madiun di Graha Samiarto Laksono Unmer Madiun. Minggu (6/2).
Kefatangan Erick Thohir disambut hangat oleh Rektor Universitas Merdeka Madiun Luluk Soelistyo beserta jajaran wakil rektor. Dalam kesempatan itu, hadir pula bupati Madiun diwakili Asisten Pemerintahan dan Kesra Soedjiono.
Dalam paparannya, Erick mengaku ingin membangunkan para pemuda. Erick ingin menyadarkan pentingnya peran pemuda di masa depan dalam pembangunan bangsa.
Dia menjelaskan, Indonesia diprediksi bakal menjadi negara terbesar keempat di dunia secara ekonomi. Menurut dia, prediksi tersebut bukan mimpi jika kalangan muda mempersiapkan diri sejak dini.
“Ketika saya diundang di banyak universitas, saya senang sekali hadir. Tidak lain ingin membangunkan anak muda Indonesia dari tidur,” ujar Erick.
Erick tidak ingin generasi muda menjadi generasi yang malas dan hanya rebahan. Hal tersebut juga ditegaskan agar pertumbuhan ekonomi tidak boleh hanya mengandalkan SDA (sumber daya alam) saja, namun harus berdasarkan economics knowledge based.
“Economics knowledge based berarti perekonomian yang secara langsung didasarkan atas produksi, distribusi serta penggunaan pengetahuan,” jelasnya.
Menurut Erick, pada tahun 2030 Indonesia membutuhkan sekitar 17 juta tenaga kerja di dunia global. Untuk hal tersebut, ia mengajak anak muda harus mempersiapkan diri dalam menghadapi tantangan dunia kerja masa depan
“Tantangan saat ini adalah mengatasi disrupsi yang terjadi seperti pasar global, disrupsi digital, ketahanan kesehatan. BUMN mendorong talenta muda dan talenta perempuan berkarya bersama membangun Indonesia,” ujar dia.
Sementara itu, Rektor Universitas Merdeka Madiun Luluk Soelistyo mengatakan Unmer Madiun yang memiliki slogan Bhirawa Anoraga terus berkomitmen mendidik bangsa dengan memberikan pendidikan yang terbaik.btermasuk dengan mendukung program pemerintah dengan merdeka belajarnya.
Kegiatan seminar tersebut tidak hanya dihadri jajaran Forkopimda Kabupaten Madiun dan Kota Madiun,namun juga mahasiswa Unmer Madiun dan kampus di lingkungan Kota Madiun serta siswa SLTA.
Muhammad Nasir
