INDONESIAONLINE- Kementerian Agama memberikan penghargaan prestisius kepada Dekan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim (UIN Maliki) Malang Prof Dr H Nur Ali MPd. Penghargaan diberikan sebagai penyelenggara pendidikan profesi guru (PPG) dengan angka kelulusan tertinggi ke-3 secara nasional.
Di bawah kepemimpinan Prof Dr H Nur Ali MPd, Lembaga Pendidik dan Tenaga Kependidikan (LPTK) UIN Maliki Malang mampu menunjukkan kualitasnya dan membuktikan diri sebagai salah satu LPTK yang terdepan dalam program PPG di Indonesia.
LPTK UIN Maliki Malang sukses menorehkan capaian kelulusan mahasiswa diatas 90 persen di bawah kepemimpinan yang transformatif dari dari Prof Dr H Nur Ali MPd. Tentunya, dalam upaya tersebut, tidaklah mudah dan penuh tantangan yang harus dihadapi oleh LPTK di seluruh Indonesia, tak terkecuali LPTK UIN Maliki Malang.
Prof Dr H Nur Ali MPd, dalam beberapa kesempatan menyampaikan, bahwa setiap LPTK peyelenggaran PPG harus fokus kepada kualitas mahasiswa PPG dari persoalan akademik hingga anggaran. Dalam pelaksanaannya harus dilaksanakan sesuai dengan regulasi dan penuh kedisiplinan.
Dengan begitu, lanjutnya, pelaksanaan PPG akan berjalan dengan lancar dan sesuai yang diharapkan serta tidak menjadi sebuah temuan. Lebih dari itu, dalam keberhasilan PPG dengan lulusan yang berkualitas, semangat kebersamaan juga menjadi sebuah kunci.
Kebersamaan dan komitmen yang tinggi dalam pelaksanaan PPG telah dimiliki oleh segenap tim yang ada di LPTK UIN Maliki Malang. Mereka benar-benar menjalankan tugasnya dengan penuh komitmen dan memberikan motivasi hingga pendampingan belajar pada para mahasiswa PPG dengan optimal.
“Kalau ada yang beda, maka disikapi dengan gaya guyon sehingga terjadi keakraban antara pengelola PPG, dosen maupun mahasiswa,” ungkapnya.
Dengan begitu, lanjut Prof Nur Ali, berimbas pada kelulusan para mahasiswa firsr taker yang menorehkan hasil yang memuaskan dan mencapai angka kelulusan 90 persen. Meski ada presentase ketidaklulusan, namun dijelaskan Prodi Nur Ali bahwa hal ini tidaklah disebabkan terkait problem akademik, melainkan terkait problem sakit dan usia.
“Para pengelola PPG jangan sampai terlena melupakan mahasiswa reguler karena terlalu fokus pada mahasiswa PPG,” pesannya.
Penyerahan penghargaan yang diberikan kepada Guru Besar Bidang Manajemen Pendidikan Islam tersebut, diberikan di salah satu hotel di Tangerang beberapa waktu lalu. Dalam momen tersebut, juga bersamaan dengan perjanjian kerjasama tentang PPG tahun 2023.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Direktur Diktis Kemenag RI Prof Dr Ahmad Zainul Hamdi MA, Direktur GTK Dr H Muh Zain SAg MAg, Direktur PAI Drs H Amrullah MSi dan Kasubdit Dr Mustofa Fahmi serta Dr Munir dan juga jajaran staf direktorat.(as/hel)