INDONESIAONLINE – Polres Malang mengevaluasi pengamanan leg pertama final Piala Presiden 2022 antara Arema FC melawan Borneo FC, Kamis (14/7/2022) malam kemarin. Dalam hal ini, pihak kepolisian mengapresiasi Aremania yang mampu membuat situasi kondusif sepanjang pertandingan.
Seperti diketahui, Kapolres Malang AKBP Ferli Hidayat bersama jajaran terus melakukan pola-pola prosedur pengamanan ekstra pada setiap pertandingan yang tersaji.
Mulai dari awal laga babak penyisihan grup hingga laga leg pertama final Piala Presiden 2022, sejumlah 1.534 personel gabungan diturunkan. Pengamanan dilakukan dari beberapa instansi terkait di antaranya TNI, beberapa Polres jajaran Polda Jawa Timur yang di BKO kan pada Polres Malang, Dishub Kabupaten Malang, Dinkes Kabupaten Malang, BPBD Kabupaten Malang, Satpol PP Kabupaten Malang serta instansi maupun unsur-unsur terkait lainnya.
Menurut Ferli, ia sangat terkesan dengan Aremania yang mampu membuat situasi pertandingan sangat kondusif.
“Kami ucapkan terima kasih kepada seluruh pihak pengamanan, stakeholder, serta seluruh masyarakat yang turut serta memelihara Kamtibmas sehingga event ini berjalan lancar, aman dan tertib,” ujar Ferli Hidayat saat dikonfirmasi di ruang kerjanya, Jumat (15/7/2022).
Ferli juga berharap di Liga 1, Aremania meningkatkan kesadarannya, terutama untuk tidak menyalakan flare ketika pertandingan. Karena hal itu juga akan merugikan tim.
“Harapan ke depan untuk flare ditiadakan, Aremania juga saya harap tertib berlalu lintas demi keselamatan di jalan,” harap Ferli.
Sementara itu, salah satu Aremania, Anton (35) asal Desa Sengguruh menyampaikan bahwa rekan Aremania memberikan apresiasi tinggi terhadap Polres Malang karena mampu menyukseskan pengamanan pertandingan sepak bola leg pertama final Piala Presiden 2022 di Stadion Kanjuruhan.
“Terimakasih pak polisi, apresiasi tinggi dari kami untuk Kepolisian utamanya Polres Malang karena sudah memberikan support maksimal kepada kami Aremania dalam hal pengamanan yang baik dalam laga leg pertama final Piala Presiden 2022,” ujar Anton.