INDONESIAONLINE – Bukan hanya mengharumkan nama Indonesia Adinda Cresheilla juga membuat bangga warga Jawa Timur khususnya Kota Malang. Bagaimana tidak, Dinda sapaannya berhasil meraih prestasi posisi ke 4 atau 3rd Runner Up di ajang Miss Supranational.
Grand final Miss Supranational 2022 digelar di Strzelecki Park Amphitheater, Polandia, Jumat (15/7/2022) malam atau Sabtu (16/7/2022) dini hari di Indonesia. Dinda yang juga Puteri Indonesia Pariwisata harus berjuang keras hanya dengan persiapan tiga minggu.
Sebelumnya Dinda juga dinobatkan sebagai juara Puteri Indonesia Pariwisata pada 27 Juni 2022 lalu. Tentunya ini menjadi kebanggaan Indonesia dan Dinda lantaran Indonesia belum pernah menjadi juara Miss Supranational 2022.
Rasa bangga pun diucapkan oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa juga Wali Kota Malang Sutiaji pada masing-masing akun Instagram mereka. Bagaimana tidak, Dinda telah memberikan yang terbaik dengan bersaing bersama 69 kontestan lain dari berbagai negara pada ajang Miss Supranational 2022.
“Alhamdullilah, selamat dan sukses untuk Adinda Cresheilla telah meraih posisi ke 4 di ajang Miss Supranational 2022 di Polandia. Prestasi ini tidak hanya membuat bangga Indonesia, tetapi lebih khusus bagi masyarakat Jawa Timur karena Dinda berasal dari Malang,” tulis Khofifah.
Khofifah pun berterima kasih untuk perjuangan keras Dinda demi mengharumkan nama bangsa. Dengan ini supaya bisa menjadi motivasi bagi masyarakat Indonesia.
“Yang tak kalah penting setelah ini, Adinda terus membawa misi kepariwisataan Indonesia khususnya Provinsi Jawa Timur. Apalagi, Indonesia menjadi tuan rumah dalam Presidensi G-20,” tambah Khofifah, Minggu (17/7/2022).
Sementara itu Wali Kota Malang Sutiaji tentu merasa bangga karena warganya bisa berprestasi di ajang Internasional. Sutiaji pun segera mengagendakan untuk bertukar pengalaman dengan Dinda selama ajang tersebut.
“Tamales!l (selamat). Dari Malang untuk Indonesia dan Dunia. Bangga dan bersyukur, gadis muda berprestasi dari Malang, kita segera agendakan sharing pengalamannya Dinda, perjuangan serta pencapaiannya,” tulis Sutiaji.
Sedang dalam ajang ini wakil dari Afrika Selatan meraih predikat juara pertama, disusul perwakilan asal Thailand yang meraih posisi kedua dan perwakilan Vietnam yang meraih posisi ketiga. Sementara posisi kelima ditempati perwakilan dari Venezuella.
Penampilan Dinda di ajang tersebut memang sangat memukau. Ditambah dengan beragam kostum nusantara yang ia kenakan. Berikut kostum yang dikenalan Dinda saat ajang Miss Supranational 2022:
1. Kostum Nasional Puspa Kusuma Negara
Dinda mengenakan kostum yang terinspirasi dari berbagai jenis bunga khas Indonesia. Kostum bertema Puspa Kusuma Negara ini didominasi palet pink-ungu. Menggambarkan kekayaan flora Nusantara seperti Melati Putih, Anggrek Bulan dan bunga langka Raflessia Arnoldi.
Sang desainer, Narania, menggabungkan berbagai elemen pada bunga-bungaan itu menjadi satu kesatuan harmonis pada kostum yang kental nuansa feminin. Mulai dari kelopak, akar, dan pohon.
2. Gaun Cocktail ala Tari Kabasaran, Minahasa
Dinda juga mengenakan kostum dengan mengenalkan warisan tradisi tarian Indonesia. Yakni gaun cocktail atau gaun pesta ala Tari Kabasaran, Minahasa.
Gaun ini adalah Spirit of Kabasaran, berupa gaun berwarna merah yang terinspirasi dari tarian Kabasaran, atau tarian perang masyarakat Minahasa, Sulawesi Utara.
Tari Kabasaran disebut juga sebagai Kawasaran yang berarti sosok kuat, disegani, ditakuti dan punya kesaktian. Tapi karena perang sudah tidak ada lagi, maka tarian ini digunakan sebagai upacara adat penyambutan dan budaya lainnya.
Penari umumnya menggunakan warna merah yang mencerminkan semangat, keberanian dan ketangguhan.
3. Gaun Malam dari Lahar Gunung Krakatau
Gaun ini adalah rancangan Maison Baaz Couture, yang terinspirasi dari letusan Gunung Krakatau yang mampu mengguncang seluruh dunia, dengan kekuatan yang maha dahsyat.
Kekuatan inilah yang coba dimasukan ke tubuh dan diri Adinda, yang diharapkan mampu mengguncang dunia saat mengenakan gaun ini di panggung Miss Supranational 2022.
Warna merah dan lapisan tulle gaun ini menggambarkan lahar besar yang dimuntahkan Gunung Krakatau, dengan keindahan dan kemegahan yang menyatu dengan kulit Adinda.
4. Gaun Penganugerahan dari Lautan Indonesia
Gaun ini diberi nama ‘Wastra Samodra’, yakni gaun yang terinspirasi dari luasnya samudra nusantara, dan menjadikan Dinda sebagai dewi lautan Indonesia. Detail gaun biru dengan corak abstrak dan terpecah-pecah menggambarkan betapa dahsyatnya ombak dari lautan Indonesia, khususnya setelah meletusnya Gunung Krakatau di Selat Sunda yang berada di antara pulau Jawa dan pulau Sumatera.
Warna biru tua, biru muda hingga detail air jernih menggambarkan betapa misteriusnya laut Indonesia, tapi di saat bersamaan bisa memberikan kemakmuran bagi masyarakatnya.