Beranda

Biadab, Santriwati Cari Tumpangan Malah Hendak Diperkosa dan Dipukuli

INDONESIAONLINE – Video mentrenyuhkan yang memperlihatkan  seorang santriwati menangis dengan tubuh luka-luka beredar di mesia sosial X. Salah satunya akun Buroq-1.

Dalam narasinya, santriwati remaja itu menangis kesakitan karena dipukuli pria pencari ikan yang awalnya menawarkan bantuan tumpangan menyeberang. Peristiwa itu disebut terjadi di Indragiri Hilir (Inhil), Provinsi Riau, pada 27 Mei 2024.

Awalnya, santriwati itu menunggu tumpangan menuju dermaga BDL di Desa Belantaraya. Kemudian, seorang pencari ikan datang dan menawarkan tumoangan menuju dermaga BDL kepada santriwati tersebut.

Namun, dalam perjalanan, di tempat yang sepi, pencari ikan itu hendak memerkosa si santriwati. Tidak takut, santriwati memberikan perlawanan atas perbuatan tidak senonoh itu.

Karena santriwati memberikan perlawanan, pencari ikan itu marah dan memukuli remaja putri itu dengan kayu. Akibatnya, kepala dan tubuh santriwati itu mengalami luka-lluka.

Untung, saat itu lewat seseorang yang kemudian menolong santriwati. Sedangkan pelaku melarikan diri.

Dengan kondisi menahan sakit, santriwati itu menceritakan peristiwa yang dialaminya. Berkali-kali dia memegang kepalanya sambil mengeluh, “Aduh, sakit sekali, Bu.”

Akun Buroq-1 tersebut juga me-mention akun Divisi Humas Polri sambil meminta agar pelaku percobaan pemerkosaan disertai penganiayaan itu segera ditangkap.

Postingan tersebut juga banyak ditanggapi warganet lainnya. Hampir semuanya merasa kasihan kepada santriwati, mendoakan kehidupan yang lebih baik, serta berharap pelaku cepat tertangkap.

“Masya Allah, saya jarang menetes aiar mata, tapi tak kuasa menahan tangis melihat dan merasakan sakitnya anak ini dari jauh.
Kami doakan semoga sakit mu berkurang dan sehat kembali.
Semoga pelaku2nya segera dilumat dengan salam olahraga,” komen @abanggeutanyoe.

Pelaku Sudah Ditangkap

Polres Indragiri Hilir (Inhil) menyatakan pelaku percobaan pemerkosaan dan penganiayaan itu ditangkap. Penangkapan itu juga telah diumumkan Polres Inhil di kolom komentar akun Buroq_1 untuk menanggapi harapan netizen lain.

“Untuk pelaku sudah berhasil kami aman kan, dan sekarang sedang di gali keterangan lebih lanjut terkait modif tindakan tersebut, mengenai korban sudah berada di rumah sakit puri husada tembilahan dan sedang menjalani proses penyembuhan,” tulis Polres Inhil lewat akun humasnya: @humasresinhil.

Salah satu netizen malah mengungkap bahwa pelaku seorang residivis. Pelaku pernah dipenjara karena kasus pencabulan. (red/hel)

Exit mobile version