Beranda

Dokter Sarankan Jangan Gunakan Bedak dan Minyak Telon untuk Bayi

Dokter Sarankan Jangan Gunakan Bedak dan Minyak Telon untuk Bayi
Ibu dan bayinya. (istock)

INDONESIAONLINE – Sejak dulu, bedak dan minyak telon  digunakan untuk bayi. Bahkan para orang tua dulu sering memakaikan kedua produk tersebut setiap saat anak selesai mandi.

Tetapi seiring berjalannya waktu dan perkembangan zaman, ternyata penggunaan bedak dan minyak telon sudah tidak dianjurkan lagi.

Dokter Steven SpOG menjelaskan bahwa penggunaan bedak jika tidak diberikan dengan hati-hati bisa terhirup dan masuk ke pernapasan bayi dan anak.

Selain mengganggu pernapasan, bedak juga dikhawatirkan bisa mengiritasi kulit bayi yang sensitif, khususnya bedak yang mengandung bahan talk.

“Bedak bayi dan minyak telon tidak dianjurkan digunakan pada bayi atau calon anak bayi karena berisiko terhirup dan juga iritasi,” jelasnya, dikutip dari akun Tiktok @dr.Steven SpOG, Rabu (11/9/2024).

Hal itu, menurut dr Steven, bisa terjadi karena kulit bayi masih sangat rentan terkena ruam atau alergi. Jika hal tersebut terjadi,  bisa berdampak pada kualitas tidur bayi dan pertumbuhannya.

Sebagai pengganti  bedak dan minyak telon, dr Steven menyarankan penggunaan moisturizer atau lotion. Produk ini bisa menjaga kelembapan kulit anak dan melindunginya dari reaksi iritasi.

Ia pun menyarankan orang tua mencari lotion yang memiliki kandungan colloidal oatmeal dan ceramides.  “Karena kedua kandungan tersebut terbukti bisa melembabkan, mencegah dan mengatasi ruam,” ujar Steven.

Lebih lanjut, Steven menjelaskan  aturan pemakaian lotion untuk bayi tersebut. “Bisa dipakai dua kali sehari, sejak bayi baru lahir,” ungkapnya.

Exit mobile version