INDONESIAONLINE – Gedung klinik rawat jalan lantai tiga RSUD Srengat resmi dioperasikan. Momen tasyakuran yang digelar pada Jumat 13 Juni 2025 menjadi penanda hadirnya layanan kesehatan baru yang lebih modern, luas, dan representatif di wilayah barat Kabupaten Blitar.
Pemerintah daerah menyatakan komitmennya dalam mendorong pemerataan fasilitas kesehatan, sekaligus menjawab lonjakan kunjungan pasien di rumah sakit rujukan tersebut.
Bupati Blitar Drs H Rijanto MM secara langsung meresmikan gedung baru tersebut dalam suasana yang khidmat dan penuh antusiasme dari jajaran pejabat, tenaga kesehatan, hingga perwakilan masyarakat. Dalam sambutannya, Rijanto menekankan bahwa pembangunan sektor kesehatan bukan sekadar pembangunan fisik, melainkan investasi untuk masa depan masyarakat yang lebih sehat dan berdaya.
“Penambahan fasilitas ini adalah bentuk kehadiran negara melalui pemerintah daerah untuk memperluas akses pelayanan kesehatan yang merata dan adil,” ujar Rijanto dalam pidatonya. Ia menilai keberadaan gedung lantai tiga ini sangat strategis, terutama dalam mengakomodasi peningkatan jumlah pasien rawat jalan yang tidak terbendung beberapa tahun terakhir.
Menurut Rijanto, keterbatasan sarana dan prasarana di RSUD Srengat sempat menjadi tantangan serius. Namun, dengan dukungan tenaga medis yang profesional dan komitmen semua pihak, pemerintah daerah mampu merealisasikan bangunan baru ini. Rijanto berharap gedung tersebut mampu menghadirkan pelayanan kesehatan yang cepat, nyaman, dan berkualitas.
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Blitar Susi Narulita menyampaikan apresiasi tinggi atas langkah progresif Pemkab Blitar.
“Gedung ini bukan hanya sekadar bangunan tiga lantai, melainkan simbol nyata bahwa pelayanan kesehatan di Kabupaten Blitar terus berkembang. Kami di DPRD akan terus mengawal dan mendukung kebijakan kesehatan yang berpihak pada rakyat,” ujar Susi.
Ia menambahkan, pelayanan publik, termasuk layanan kesehatan, menjadi prioritas pengawasan legislatif. Karena itu, peningkatan kualitas rumah sakit daerah menjadi bagian dari agenda pembangunan yang tak bisa ditawar. DPRD, kata Susi, mendorong agar fasilitas ini tidak berhenti pada aspek fisik, tetapi juga ditopang oleh SDM (sumber saya manusia) yang kompeten dan sistem manajemen yang efisien.
“Gedung baru ini dilengkapi dengan berbagai fasilitas penunjang untuk pelayanan rawat jalan yang terintegrasi. Fasilitas ini juga akan menampung layanan spesialis yang sebelumnya tersebar, sehingga pasien dapat memperoleh layanan secara lebih cepat dan terpadu di satu lokasi. Semoga keberadaan gedung ini semakin meningkatkan kualitas layanan kesehatan bagi masyarakat Kabupaten Blitar,” imbuh Susi.
Pembangunan gedung klinik ini juga menjadi bagian dari upaya Pemkab Blitar dalam menjawab tuntutan masyarakat akan pelayanan kesehatan yang lebih humanis dan berbasis kebutuhan lokal. Pemerintah daerah memastikan bahwa pengembangan RSUD Srengat ke depan akan terus dilakukan secara bertahap, termasuk perluasan area parkir, penambahan ruang tunggu, hingga digitalisasi sistem antrean.
Mengakhiri sambutannya, Bupati Rijanto menyerukan kepada seluruh jajaran RSUD Srengat agar tidak berhenti berinovasi. “Saya harap keluarga besar RSUD terus semangat. Lahirkan terobosan-terobosan untuk mempercepat dan mempermudah pelayanan kepada masyarakat. Bangunan boleh baru, tapi semangat pelayanan harus lebih baru lagi,” katanya.
Dengan diresmikannya gedung klinik rawat jalan lantai tiga ini, RSUD Srengat kini berdiri lebih siap menghadapi tantangan pelayanan kesehatan di era pascapandemi. Pemerintah dan DPRD Kabupaten Blitar pun memastikan bahwa layanan ini akan terus ditingkatkan demi terwujudnya masyarakat yang sehat, produktif, dan berdaya saing. (ar/hel)
