INDONESIAONLINE – Pembangunan Kampus III Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim (UIN Maliki) Malang di Kecamatan Junrejo, Kota Batu, bakal berimbas positif tak hanya dari sisi akademik. Direktur Project Manajemen Unit (PMU) UIN Malang Prof Muhtadi Ridwan menyampaikan, imbas positif pembangunan kampus juga akan terjadi pada sisi perekonomian masyarakat sekitar.
“Pastinya akan mendorong peningkatan ekonomi di sekitar,” tandasnya.
Lebih lanjut dijelaskan, berbagai lapangan usaha, baik itu kuliner maupun rumah kos atau kontrakan, akan mulai bergeliat seiring pembangunan kampus III dan sering terus masuknya mahasiswa UIN Maliki Malang.
Saat ini pun sudah mulai tampak adanya geliat ekonomi di sekitar, ditandai munculnya banyak warung-warung maupun rumah kos.
“Tentunya kan nanti perekonomian sekitar juga akan ikut terdongkrak. Banyak yang membuka warung, banyak yang buka kos-kosan. Ini dampak positif yang akan terjadi di masyarakat. Makanya kami mohon doa restu,” ucapnya.
Pemberdayaan terhadap masyarakat sekitar juga terus terkoordinasi dengan bagus. UIN Malang juga men-support beberapa hal yang menjadi permintaan warga sekitar, seperti halnya perbaikan jalan, support kepada warga terhadap beberapa kegiatan dan kontribusi lainnya untuk kemaslahatan masyarakat sekitar.
“Ada yang kami support peralatan olahraga. Ada kami support terkait perbaikan saluran air, dan lainnya,” paparnya.
Rektor UIN Maliki Malang, Prof Dr Zainuddin MA menambahkan hal yang senada dengan Direktur PMU. Secara umum, dampak pembangunan ini juga akan meningkatkan berbagai potensi pengembangan ekonomi di Malang Raya.
Konsep Smart and Green Campus dengan kawasan edu park yang cukup luas dapat merespons minat potensi wisata pendidikan di wilayah Kota Batu dan Malang Raya. Kawasan baru di lokasi pembangunan kampus 3 ini juga akan meningkatkan perekonomian di daerah dengan target penambahan puluhan ribu mahasiswa baru di setiap angkatan.
Bahkan, hari ini sudah terlihat kehidupan di sekitar kampus III. Jika dulu masih sepi, saat ini telah banyak rumah kos-kosan hingga warung-warung yang bermunculan. “Ini indikasi akan berkembang sedemikian rupa,” pungkas rektor. (as/hel)