INDONESIAONLINE – Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Malang, Hanik Andriani Wahyu Hidayat mendorong anggotanya untuk mewujudkan visi dan misi Dharma Wanita yaitu mensejahterakan anggota dan keluarganya. Di antaranya dengan meningkatkan kreativitas dan kompetensi yang dilakukan melalui berbagai jenis pelatihan yang melibatkan para anggota.
Salah satu upaya itu terlihat dalam agenda pelatihan memanfaatkan limbah untuk menjadikan produk kreatif yang bernilai bersama DWP DInas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Malang, Kamis (22/9/2022). Puluhan anggoat DWP DLH Kabupaten Malang itu pun tampak antusias melakukan pelatihan menggunakan botol bekas minyak yang kemudian disulap menjadi tas cantik.
Secara berkelompok, para peserta mengikuti arahan yang disampaikan para pemateri dan mulai membentuk tas dari botol bekas minyak itu. Dengan antusias, bahan-bahan daur ulang itu kemudian dijadikan produk yang bernilai oleh seluruh anggota yang hadir.
Hanik menjelaskan, melalui kegiatan ini diharapkan para anggota DWP Kabupaten Malang semakin termotivasi untuk menghasilkan karya yang lebih berkualitas. Karena sesuai visi dan misi DWP Kabupaten Malang yaitu mensejahterakan anggota dan keluarganya.
“Kita harus kreatif meningkatkan potensi,” katanya, Kamis (22/9/2022).
Hanik menjelaskan, kegiatan pelatihan ini bukan kali pertama digelar Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Malang. Melainkan sudah kesekian kalinya, dengan tujuan meningkatkan keterampilan seluruh anggota agar lebih kreatif dalam memanfaatkan potensinya untuk meningkatkan kesejahteraan masing-masing.
“Kalau untuk Dharma Wanita DLH Kabupaten Malang ini memang baru pertama kalinya,” kata perempuan kelahiran Probolinggo itu.
Sebelumnya, lanjut Hanik, pada 2020 DWP Kabupaten Malang telah melakukan kerjasama dengan Dinas Koperasi Kabupaten Malang untuk memberikan pelatihan bagi perwakilan anggota DWP di seluruh kecamatan di Kabupaten Malang. Saat itu, puluhan anggota Dharma Wanita dari seluruh Korwed mendapat pelatihan tentang pembuatan pastry.
Hasilnya pun sangat memuaskan, karena para peserta pelatihan tak berhenti dalam pelatihan itu saja. Melainkan terus mengembangkan kemampuannya dan berhasil mendirikan sebuah usaha baru yang itu bermanfaat untuk menambah penghasilan bagi dirinya sendiri juga keluarganya.
“Packaging juga sudah dibenahi sangat bagus, kini dipasarkan dengan jangkauan luas. Saya tahu karena selalu berkomunikasi dan hasilnya dikirimkan ke saya lewat pesan singkat,” jelas Hanik.
Hanik pun berharap, sederet produk yang berhasil diolah para anggota DWP Kabupaten Malang itu nantinya bisa menjadi salah satu produk andalan Pemerintah Kabupaten Malang yang bisa dipamerkan ke pemerintah daerah maupun berbagai stakeholder di dalam maupun luar negeri. Karena sampai saat ini, sudah banyak produk dan karya anggota DWP Kabupaten Malang yang disimpan di galeri DWP Kabupaten Malang, dan bisa menjadi pilihan souvenir untuk beberapa kegiatan.
Sementara itu, dalam pelatihan yang diikuti lebih dari 50 orang itu juga menghadirkan pemateri yang juga pengurus DWP KAbupaten Malang. Karena tak sedikit anggota DWP Kabupaten Malang yang memiliki keterampilan mumpuni dalam mengembangkan produk-produk kreatif.
Sehingga, dalam kesempatan itu para pengurus dan anggota bisa saling berbagi terkait pengetahuan yang mereka miliki. Selain itu juga sebagai bentuk pemberdayaan dan memberikan kesempatan bagi seluruh anggota dan pengurus dalam meningkatkan kreatifitasnya.
“Banyak pengurus yang luar biasa dan karyanya diakui sampai mancanegara, dan saya hadir di sini sebagai bentuk support dan akan terus mendukung setiap kegiatan yang dilakukan oleh DWP Kabupaten Malang,” pungkasnya.