Monumen Peta Kota Blitar.(Foto : Malik Naharul/JATIMTIMES)

JATIMTIMES – Pemerintah Kota Blitar dipastikan akan kembali menggelar peringatan Pemberontakan Peta (Pembela Tanah Air)  Blitar pada tahun ini. 

Salah satu isi kegiatan ini adalah drama kolosal yang dipentaskan setiap tanggal 14 Februari. Di Kota Blitar telah sejak lama setiap 14 Februari diperingati sebagai hari Peringatan Pemberontakan Peta. 

Sekretaris Daerah Kota Blitar Priyo Suhartono mengatakan, berbagai persiapan tengah dilakukan Pemkot Blitar untuk mematangkan persiapan peringatan Pemberontakan Peta. Adapun beberapa kebijakan yang akan diterapkan yakni pembatasan tamu undangan dan pengisi acara dengan kapasitas 50 persen.

Priyo juga menegaskan, peringatan Pemberontakan Peta tahun ini akan dilakukan secara virtual. Meski Kota Blitar saat ini masih PPKM Level 1, acara dilakukan secara virtual karena pandemi covid-19 belum berakhir.

Baca Juga  Proyek Revitalisasi Alun-alun Tugu Diapresiasi Kejari Kota Malang

‘’Kegiatan akan dilaksanakan secara virtual. Adapun nanti untuk tamu undangan dan pengisi acara juga akan dibatasi,” kata Priyo  dilansir dari laman situs resmi Pemkot Blitar, Rabu (9/2/2022).

Rangkaian kegiatan peringatan Pemberontakan Peta Blitar telah dibahas tuntas dalam rapat final pada 7 Februari 2022. Peringatan ini nantinya akan menampilkan pertunjukan drama kolosal Pemberontakan Peta Blitar di area Monumen Peta dan atraksi melukis tanpa melihat di Monumen Peta. Seluruh kegiatan akan disiarkan secara live melalui channel YouTube Pemkot Blitar.

“Kami mengimbau kepada warga Kota Blitar agar menyaksikan secara llive dari rumah masing-masing. Tidak perlu datang ke Monumen Peta. Nanti kegiatan peringatan Perjuangan Peta Blitar akan disiarkan melalui You Tube,” tukasnya.

Baca Juga  Waspada Kasus DBD Meningkatkan Tajam di Blitar

Lebih dalam Priyo menyampaikan, peringatan Pemberontakan Peta telah menjadi ciri dan identitas Kota Blitar sebagai Kota Proklamator. Dirinya memastikan peringatan Pemberontakan Peta Blitar pada tahun ini dilaksanakan dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat.

“Peringatan Pemberontakan Peta telah menjadi ciri dan identitas Kota Blitar sebagai Kota Proklamator. Semoga peringatan di tengah-tengah situasi yang masih pandemi ini nanti akan berjalan lancar,” pungkasnya.

 



Aunur Rofiq