JATIMTIMES – 32 Kades baru pada hari ini, Senin (20/12) dilantik Bupati Lumajang H. Thoriuqul Haq di Pendopo Arya Wiraraja Lumajang.

Pelantikan Kades ini merupakan hasil dari Pilkades serentak di Kabupaten Lumajang yang diselenggarakan pada tanggal 2 Desember lalu.

Dalam kesempatan ini Bupati Lumajang H. Thoriqul Haq mengingatkan kades yang dilantik, bahwa sejak pelantikan maka merupakan titik awal melekatnya tugas, wewenang dan kewajiban sebagai kepala desa.

“Oleh karena itu saudara diharapkan dapat bekerja secara profesional, kreatif, dan inovatif sesuai dengan kewenangan serta berdasarkan ketentuan perundang-undangan yang berlaku,” kata Bupati Lumajang.

Orang nomor satu di Kabupaten Lumajamg ini memberikan pesan kepada para kepala desa yang baru saja dilantik, agar memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan baik.

Baca Juga  Wujudkan Keluarga yang Berkualitas, Pemkot Kediri Berikan Pelayanan Safari MOW dan MOP Gratis

Bupati juga berharap agar para kades ini tanggap terhadap permasalahan masyarakat dan mau turun ke lapangan, apalagi di tengah musim-musim ini.

“Kepala Desa harus berada pada garda terdepan. Tidak boleh mengeluh atau sambat, dan kebijakan yang diambil harus segaris dengan kebijakan kecamatan dan Kabupaten, bahkan provinsi dan nasional,” pesan H. Thoriqul Haq.

Di samping itu, Bupati Lumajang  juga meminta kepada para kepala desa untuk merangkul semua elemen masyarakat tanpa ada sekat.

“Fungsikan dan berdayakan perangkat desa dan kelembagaan desa yang ada. Ingat, bahwa munculnya permasalahan, sebagian besar bermula dari ketidakharmonisan internal,” tambah Cak Thoriq. 

Cak Thoriq juga berpesan kepada para istri kades agar menjadi pendamping kepala desa, agar turut mendukung dan memerankan fungsi dengan sebaik-baiknya.

Baca Juga 
Hari Jadi Kota Kediri ke-1143, Wali Kota Kediri: Kita Usung Tema "Bangkit Bareng" Gerakkan Perekonomian

“Selain sebagai ibu rumah tangga, istri kepala desa juga sebagai Ketua Tim penggerak PKK di desa. Berdayakan kader yang telah ada, sehingga berdampak pada kesuksesan tugas-tugas suami dari ibu-ibu sebagai kepala desa,” tutupnya.



Asmadi Lumajang