JATIMTIMES-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blitar melalui Dinas Sosial meresmikan pengoperasian Pusat Kesejahteraan Sosial (Puskesos), Senin (6/12/2021). Ada dua Puskesos yang diresmikan oleh Plt Kepala Dinas Sosial Kabupaten Blitar Tuti Komaryati. 

Puskesos pertama diresmikan di Kelurahan Kanigoro Kecamatan Kanigoro dan kedua di Kelurahan Babadan Kecamatan Wlingi.

Plt Kepala Dinas Sosial Kabupaten Blitar, Tuti Komaryati, menyampaikan secara  tugas dan fungsinya Puskesos akan menampung aduan terkait dengan permasalahan sosial di masing-masing kelurahan. Diharapkan keberadaan Puskesos ini nanti akan mempermudah dan mempercepat pelayanan sosial bagi masyarakat miskin, rentan miskin, dan Pemerlu Pelayanan Kesehatan Sosial (PPKS).

“Fungsi dari Puskesos ini adalah untuk menampung layanan masalah-masalah sosial yang ada di wilayah. Masalah sosial itu kan cukup banyak. Ada orang terlantar, ODGJ hingga bantuan sosial. Jadi jangan sampai orang bermasalah sosial tidak ada pengaduannya. Pengaduannya ya di kantor Puskesos ini. Puskesos ini akan mempercepat penanganan masalah sosial,” kata Tuti kepada awak media ditemui usai launching Puskesos di Kelurahan Kanigoro.

Dalam pembentukan Puskesos, Kelurahan Kanigoro dan Kelurahan Babadan menjadi yang pertama dan kedua di Kabupaten Blitar. Setelah diresmikan, Kelurahan Kanigoro dan Babadan akan langsung bergerak menjalankan roda organisasi Puskesos untuk melayani masyarakat penyandang masalah sosial.

Baca Juga  Miliki 10 Daerah Irigasi, DPUPRPKP Kota Malang Siap Inventarisir Aset

“Dua daerah ini menjadi pioner. Dua kelurahan ini bersama-sama dengan Pak Lurah dan Pak Camat akan bergerak untuk mengatasi permasalahan sosial yang ada di wilayahnya. Nanti jika permasalahan yang dihadapi kewenanganya tidak ada di wilayah akan diback up di tingkat kabupaten, provinsi bahkan nasional,” imbuhnya.

Tuti berharap Puskesos di Kelurahan Kanigoro dan Kelurahan Babadan akan berjalan optimal sehingga menjadi percontohan bagi desa dan kelurahan lainya. Dipilihnya Kelurahan Kanigoro sebagai yang pertama memiliki Puskesos karena daerah ini berada di pusat ibukota Kabupaten Blitar. Sementara di Kelurahan Babadan juga berada di wilayah perkotaan yang cukup besar. Diharapkan kedepan Puskesos akan terbentuk di seluruh desa dan kelurahan di Kabupaten Blitar.

“Kita ingin Puskesos ini nanti terbentuk di seluruh desa dan kelurahan di Kabupaten Blitar. Karena permasalahan sosial selama di kandung badan tidak pernah selesai namun bisa kita eliminir, salah satunya dengan membentuk Puskesos. Terutama di masa pandemi ini semua orang terdampak dan memunculkan beragam masalah sosial baru. Oleh sebab itu kita terus mendampingi untuk mengatasi masalah sosial secara mandiri dan bersama-sama,” tegasnya.

Baca Juga  Wujudkan Keluarga yang Berkualitas, Pemkot Kediri Berikan Pelayanan Safari MOW dan MOP Gratis

Dibentuk dan dioperasikanya Puskesos mendapat sambutan sangat baik dari stakeholder terkait. Camat Kanigoro, A’an Ernawanto mengatakan, sebagai daerah pertama yang memiliki Puskesos pihaknya bersama dengan Lurah Kanigoro dan seluruh personel yang terlibat di Puskesos siap menjalankan Puskesos untuk mengatasi permasalahan sosial di masyarakat.

“Kita siap menjembatani dan memfasilitasi permasalahan sosial yang muncul di masyarakat. Artinya apa? Agar korban masalah sosial tidak terkatung-katung dan masalahnya segera teratasi.  Kita akan carikan solusi terbaik agar arahnya nanti menjadi sejahtera,” ungkap A’an.

Lebih dalam A’an menyampaikan, dirinya mendorong agar Puskesos terbentuk di seluruh desa dan kelurahan di Kecamatan Kanigoro. Dalam waktu dekat pihaknya akan mensosialisasikan pembentukan Puskesos kepada seluruh lurah dan kepala desa di wilayah Kecamatan Kanigoro.

“Kita akan sosialisasikan pembentukan Puskesos untuk menuju penanganan masalah sosial yang lebih baik,” pungkasnya.(Adv/Kmf)



Aunur Rofiq