INDONESIAONLINE – Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) Kecamatan Karanganyar Kabupaten Ngawi telah menggelar Pelatihan Kader Dasar (PKD) dan Pendidikan Latihan Dasar (Diklatsar) angkatan 22 Satuan Koordinasi Rayon (Satkoryon) Barisan Ansor Serba Guna (Banser) di Embung Pandean selama tiga hari, mulai 15 hingga 17 Juli 2022 lalu. 

Ketua GP Ansor Kecamatan Karanganyar, Pardi, S.Pd mengatakan kegiatan itu diikuti sebanyak 20 peserta. Diklatsar merupakan bagian dari upaya pengkaderan GP Ansor, selain melanjutkan ajaran ahli sunnah wal jamaah Nahdlatul Ulama dan mengembangkan organisasi Islam. 

“Berbagai materi tentang organisasi NU, Ansor, Banser, Aswaja dan bela negara serta penyelamatan bencana kami berikan,” ungkap Pardi. 

Baca Juga  Kolosal 1.000 Terbang Jidor Semarakkan Peringatan Hari Lahir Satu Abad NU di Kota Batu

Lebih lanjut Pardi menyampaikan pelaksanaan Diklatsar berjalan lancar karena telah disiapkan beberapa waktu sebelumnya, baik itu persiapan teknis maupun non-teknis.

“Halangan dan rintangan dalam kegiatan, kami anggap sebagai pemanis perjuangan dalam berorgansiasi di Gerakan Pemuda Ansor ini,” ucapnya kepada JatimTIMES.

Menghadapi tantangan di tengah kemajuan zaman, kader Ansor harus menjadi motor penggerak di tempat masing-masing.

“Pemuda Ansor mesti mampu memberikan solusi dalam berbagai masalah yang ada di tengah-tengah masyarakat,” ujarnya.

Pardi menambahkan dengan telah dilaksanakannya Diklatsar angkatan 22 Satuan Koordinasi Rayon (Satkoryon) Barisan Ansor Serba Guna (Banser) Kecamatan Karanganyar kini telah mendapatkan kekuatan dalam pengamanan kegiatan NU selanjutnya. 

“Tugas berat Banser tentu adalah menjaga serta mengawal kiai-kiai dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI),” pungkasnya.

Baca Juga  Anggota Ultah, Ini yang Dilakukan Kapolres Tulungagung