Polemik Baim Wong yang Daftarkan Merek Citayam Fashion Week ke PDKI

INDONESIAONLINE – Citayam Fashion Week yang berada di kawasan Dukuh Atas, Jakarta Pusat, saat ini menjadi fenomena yang ramai diperbincangkan. Diketahui, sejak 2021 bocah-bocah berusia remaja yang berasal dari Citayam, Depok, dan sekitarnya memenuhi area ruang publik tersebut.

Setelah viral, julukan Citayam Fashion Week yang berlenggak-lenggok di atas zebra cross semakin diminati tak hanya dari bocah Citayam. Namun juga dari kaum urban Jakarta dan rich people yang mulai mengikuti sensasi trennya.

Bahkan banyak selebriti Tanah Air yang juga iku berpose di atas zebra cross dan ‘memiliki’ Citayam Fashion Week. Sebut saja, Baim Wong dan sang istri Paula Verhoeven. 

Namun, belum lama ini polemik justru terjadi setelah Baim Wong dan Paula Verhoeven mendaftarkan merek dagang Citayam Fashion Week melalui perusahaan pribadi PT Tiger Wong Entertainment kepada Pangkalan Data Kekayaan Intelektual (PDKI).

Baim dan Paula mendaftarkannya pada 20 Juli 2022 dengan nomor teregistrasi JID2022052181 dan statusnya masih dalam proses. Dalam surat pengajuan tertulis, Baim dan Paula menjelaskan bahwa Citayam Fashion Week sebagai jenis barang atau jasa bersifat hiburan dalam sifat peragaan busana.

Bahkan Citayam Fashion Week akan menjadi layanan hiburan yaitu menyediakan podcast di bidang mode, layanan pelaporan berita di bidang fashion, menyediakan video online yang tidak dapat diunduh di bidang mode, organisasi peragaan busana untuk tujuan hiburan, pelaksanaan pameran, peragaan busana, dan pameran kebudayaan untuk tujuan hiburan.

Citayam Fashion Week yang didaftarkan perusahaan Baim juga akan menjadi layanan penyedia video online yang tidak dapat diunduh di bidang mode, organisasi peragaan busana untuk tujuan hiburan, pelaksanaan pameran, peragaan busana, dan pameran kebudayaan untuk tujuan hiburan.

Selain PT Tiger Wong, seseorang yang bernama Indigo Aditya Nugrho juga mendaftarkan Citayam Fashion Week ke Kemenkumham. Permohonan itu tercatat dengan nomor JID2022052496.

Permohonan diterima dan dilindungi sejak 21 Juli 2022. Dalam permohonan itu Citayam Fashion Week dijadikan nama sebuah brand ajang pemilihan kontes, kesenian, kebudayaan dan pendidikan.

Sayangnya setelah Baim dan Paula mendaftarkan Citayam Fashion Week, banyak warganet yang melontarkan hujatan. Sebagian besar tidak suka pasangan suami istri itu mengambil keuntungan dari fenomena Citayam Fashion Week.

“Dih apaan luh baaaiiimmm..lu kurang kayaaa apaaa lagiiii immmm..emg ITU PUNYA ELUUUHH,” kata akun @ieytr.

“Seriously???” kata akun @uetr.

“Coba di kasih bantuan, berupa uang, pakaian, makanan. jangan mengganggu mereka yg mencari rece, demi loe yg mencari jutaan,” imbuh akun @uerla12.

“Idenya dari orang menengah ke bawah, dicuri orang berduit ntar orang menengah ke bawah tersingkirkan.. daripada begitu mending bina anak anak CFW tiap pekan dibina agar berakhlak baik dan jadi orang bermanfaat. Pemerintah keduluan ambil tindakan,” jelas akun @rendyu.