INDONESIAONLINE – Sebanyak 800 mahasiswa Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim (UIN Maliki) Malang melaksanakan wisuda sarjana dan pascasarjana ke-77 (periode V), Sabtu 28/10/2023. Ke-800 wisudawan itu dari berbagai fakultas dan program studi (prodi).
Dalam sambutannya, Rektor UIN Maliki Malang Prof Dr HM. Zainuddin MA menyampaikan bahwa para lulusan ataupun mahasiswa UIN Maliki Malang telah dibekali dengan berbagai macam kompetensi yang relevan dengan perkembangan zaman.
UIN Maliki Malang sangat berkomitmen dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan tinggi, sehingga dapat mencetak lulusan unggul berdaya saing. Untuk itu, perencanaan strategis sesuai roadmap, telah dirancang tahap pengembangan empat tahunan yaitu:
Tahap pertama, Institution Establishment and Academic Reinforcement, yang sudah berlangsung dari tahun 2006–2010.
Kemudian, tahap kedua dan ketiga, yaitu Regional Recognition and Reputation yang sudah berlangsung tahun 2011–2015 dan 2016– 2020. Dan tahap keempat dan kelima, yaitu International Recognition and Reputation yang sedang berlangsung saat ini mulai tahun 2021–2025 dan 2026–2030. “Saat ini kita berada pada posisi tahap keempat,” jelasnya.
Pengembangan akademik kelembagaam UIN Maliki Malang memiliki kekhasan yang mengintegrasikan antara Sains dan Islam. Integrasi ini telah diimplementasikan secara operasional melalui program Ma’had, Pusat Bahasa, Pusat Tahfidhul Qur’an dan Model Integrasi Pembelajaran atau Integrated Learning Model (ILM).
Oleh sebab itu pimpinan saat ini, harus melaksanakan amanah road map atau milestone ini. Dengan modal dan prinsip:
pertama, niat yang tulus semata-mata karena Allah SWT untuk mengembangkan lembaga; kedua, ikhtiar dan kerja keras, ketiga, sabar dan tetap berdoa.
Landasan perwujudan roadmap dan milestone tersebut adalah Visi Universitas yaitu: “Terwujudnya Pendidikan Tinggi Islam
Unggul Bereputasi Internasional”. Visi ini kemudian diterjemahkan menjadi program dan kegiatan strategis yang dikawal dengan Indikator Kinerja Utama UIN Maliki Malang tahun 2021-2025 yang berjumlah 45 Indikator Kinerja Utama Universitas dan terdiri dari 17 Indikator Kementerian Agama, 12 Indikator Kementerian Keuangan dan 16 Indikator Institusional.
Dengan berbagai langkah strategis, berbagai capaian telah berhasil diraih oleh kampus Ulul Albab. Dalam hal capaian kelembagaan, antara lain :
1. UIN Maliki Malang terakreditasi Unggul tahun 2023 ini.
2. Pengelolaan Keuangan BLU Berkinerja Terbaik 2021 dan Peringkat Pertama GUG (Good University Governance)
sejak 2019.
3. Perpustakaan Unggul Terakreditasi A
4. Sertifikasi AUN QA, FIBAA, ASIIN, QS-Ranking dan Sertifikasi Internasional Dosen dan Tendik.
5. Sertifikasi internasional ISO 9001:2000, 9001:2008, 9001:2015 dan sedang dalam proses peningkatan taraf Sertifikasi ISO 9001: 2018 di tahun ini.
6. Lembaga Pemeriksa Halal dari BPJPH Kemenag RI (PTKIN Pertama) dan 3 hari yang lalu tanggal 25 Oktober 2023 mendapatkan Penghargaan Gubenur Jawa Timur sebagai Lembaga Pendamping Halal Produktif Jawa Timur.
7. Peringkat 3 besar PTKIN terbaik versi webometrics dan Perguruan Tinggi peringkat 45 nasional versi EduRank di tahun 2023 ini.
8. Peta jumlah prodi sebanyak 48 program studi terdiri dari S1 57 %, Pascasarjana 37% dan Profesi 6 %. Data akreditasi menunjukkan dominasi akreditasi Unggul dan baik sekali lebih dari 71 % diantaranya adalah Fakultas Kedokteran terakreditasi Baik Sekali.
9. Sebanyak 44 jurnal di UIN Malang dan telah terakreditasi secara nasional sebanyak 71% dan 29% dalam proses pengajuan atau sedang dalam penilaian akreditasi nasional. Bahkan Journal of Islamic Architecture (JIA) adalah jurnal bereputasi internasional yang terindeks Scopus Quartil 1 (Q1).
11. Kerjasama dengan Saudi Fund for Development untuk pembukaan 4 program studi baru, penambahan 25.000 mahasiswa dan pengembangan institusi lainnya senilai 65 Juta USD atau sekitar 1 triliun rupiah.
12. Hibah tanah untuk pengembangan Agro Kompleks (Kampus 4 dan Hutan Lindung Sosial Kab. Lumajang seluas 100 hektar).
13. Penghargaan MURI (Museum Rekor Indonesia) kepada Program Bahasa Arab UIN Malang dan di tahun ini juga sedang pengajuan MURI untuk rekor 1.000 artikel ilmiah mahasiswa yang di-submit pada Maliki Interdisciplinary Journal yang menunjukkan penghargaan nasional terhadap kompetensi akademik mahasiswa UIN Maliki Malang.
Kemudian, capaian pada bidang Pengembangan Sumber Daya Manusia antara lain; SDM menjadi salah satu kekuatan di UIN Malang dengan prinsip kompetitif kolegial sejumlah 755 dosen dan 421 tenaga kependidikan. Jumlah Profesor pun meningkat pesat di tahun 2023 ini sebanyak 48 orang. Dan capaian kedua dalam bidang ini, adalah dukungan universitas terhadap peningkatan kompetensi dosen maupun tenaga kependidikan diantaranya melalui Program Sertifikasi Kompetensi Tingkat Internasional bagi dosen dan tenaga kependidikan sejumlah 109 sertifikasi Internasional.
Berikutnya, Capaian pada bidang Pengembangan Kemahasiswaan, antara lain, jumlah mahasiswa dalam negeri dari seluruh provinsi dan mahasiswa asing terbanyak PTKIN (29 Negara); Peminat mahasiswa lebih dari 90.000 per tahun dengan daya tampung 4.500 mahasiswa yang menunjukkan selektifnya UIN Malang dalam menerima mahasiswa baru.
Kemudian, data jumlah mahasiswa 19.932 orang. Jumlah ini dalam 5 tahun terakhir berkembang secara terukur dengan tetap
mempertimbangkan kualitas input dengan system penerimaan mahasiswa baru sesuai daya tampung ma’had; Perkembangan asal mahasiswa asing masih menjadi yang terbanyak di lingkungan PTKIN dengan mahasiswa asing berasal dari 29 negara.
Dan terakhir adalah, prestasi mahasiswa berkembang pesat dari tahun ke tahun khususnya jumlah prestasi di tingkat Internasional dengan total prestasi 637 prestasi mahasiswa di berbagai tingkat prestasi.
Dalam akhir sambutannya, Rektor menyampaikan apresiasi dan selamat kepada para wisudawan. Rektor asal Bojonegoro itu menyampaikan beberapa pesan penting kepada para wisudawan.
Ia meminta agar para lulusan terus belajar. Sebab, proses belajar adalah seumur hidup atau long life education. Prof Zain juga meminta para wisudawan tetap menghormati kedua orang tua dan lara guru, serta yak berhenti untuk terus berikhtiar dan berdoa.
Tak lupa disampaikan Prof Zain, agar para alumni tetap menjaga nama baik UIN Malang kapanpun dan dimanapun berada. Para wisudawan juga diminta untuk tetap menjaga relasi dengan Allah SWT, sesama manusia dan lingkungan.
“Jagalah kesatuan dan persatuan dengan bersikap toleran, hindari segala macam bentuk kekerasan, akomodatif terhadap
budaya lokal (local wisdom) dan cintailah NKRI. Inilah ciri sikap moderasi dalam beragama,” pungkasnya. (as/hel)