INDONESIAONLINE – Kiper Arema FC Adilson Maringa mengaku tak mempedulikan rasa lelahnya setelah bertanding pada partai final Piala Presiden 2022 melawan Borneo FC di Stadion Segiri, Samarinda, Minggu (17/72022) kemarin malam. Baginya saat datang ke Malang, darah yang mengalir di tubuhnya sekarang berwarna biru.
Wajah lelah tidak bisa disembunyikan oleh para pemain Arema FC yang datang dari Samarinda. Mereka harus menempuh perjalanan berpuluh kilometer untuk kembali ke Malang.
Namun, ketika pemain bertemu dengan ribuan Aremania yang sudah menunggu di sejumlah ruas jalan di Kota Malang, wajah pemain seketika berubah menjadi gembira. Mereka sangat antusias untuk menunjukkan kepada Aremania bahwa tropi sudah berhasil dibawa ke Malang.
Salah satu pemain yang merasakan lelah namun dapat kembali semangat adalah Adilson Maringa. Kiper asal Brazil itu mengaku sangat takjub dengan apa yang ditunjukkan Aremania. Bahkan, ia mengaku momen ini sangat bersejarah baginya.
“Ini momen pertama kali di kota ini. Saya menikmati ini. Saya sangat takjub luar biasa. Jadi saya senang, saya suka, setiap orang menyukai ini. Terima kasih untuk suporter dan yang sudah mendukung saya,” kata Maringa saat ditemui di mess Arema FC, Senin (18/7/2022).
“Saya berjanji akan memberikan yang terbaik setiap hari kepada tim. Darah saya biru, Arema,” seru pemain terbaik Piala Presiden 2022 ini.
Menurut Maringa, torehan apik timnya hingga menjadi jawara Piala Presiden 2022 ini berkat kerja keras bersama. Bahkan, ia sangat senang saat membantu tim berjuluk Singo Edan ini merenggut juara untuk kali ketiga.
“Ini sangat luar biasa saya pikir. Ini momen terbaik di karir saya. Saya dapat membantu tim ini menjadi juara arema juara tiga kali. Jadi saya sangat senang bisa memenangkan trofi pertama di Indonesia. Dan saya membuat cerita indah di Indonesia. Saya ingin melanjutkan ini bersama Arema ke depannya,” beber Maringa.