INDONESIAONLINE – Tamara Tyasmara memberikan klarifikasi terkait tudingan ‘cek TKP’ kolam renang bersama kekasihnya, Yudha Arfandi, sebelum Dante tenggelam dan meninggal dunia.

Melalui tayangan InsertLive, Tamara menjelaskan bahwa dirinya memang sempat mengunjungi kolam renang tersebut beberapa hari sebelum kejadian. Namun, tujuannya bukan untuk “cek TKP”, melainkan untuk memastikan kondisi kolam renang tersebut layak untuk Dante berenang.

“Aku inget banget aku lagi puasa Rajab itu tanggal 22 (Januari). Aku puasa Rajab terus aku buka puasa bareng si Arfandi. Terus aku cerita ‘Eh Dante pengen renang deh, lagi pengen renang’. Terus kata Fandy, ‘Ada ini nih di sini tuh sebenernya ada kolam renang tahu bagus. Dulu aku pernah renang di situ’ kata Fandy,” ungkap Tamara.

Baca Juga  Tamara Tyasmara Bantah Tega pada Anaknya, Kekasih Terancam Hukuman Mati

Sebelum berbuka puasa, Tamara dan Yudha menyempatkan diri untuk melihat kolam renang tersebut. Tamara ingin memastikan air kolam renang tersebut bersih dan layak untuk Dante.

“Mana-mana coba kita lihat dulu deh, lewatin, lewatin kan belum magrib juga lewatin coba aku pengen lihat. Ya udah deh aku coba lihat, aku lihat airnya kok butek. Aku nanya lah ke yang jaga ‘Pak ini airnya emang butek ya?’ Aku gituin ‘enggak kok Mbak lagi mau dikuras’. Aku gitu doang, habis itu aku cabut,” paparnya.

Setelah melihat kondisi kolam renang, Tamara memutuskan untuk membawa Dante berenang di sana. “Terus aku bilang kita renang di sini ajalah nggak usah jauh-jauh,” katanya.

Tamara menegaskan bahwa dirinya selalu berhati-hati dan ingin memastikan keamanan Dante sebelum melakukan apapun.

Baca Juga  Ormas MKGR Salurkan Bantuan dan Beasiswa Pelajar Terdampak Erupsi Semeru

“Ya maksudnya gila banget nih (opini publik) menggiring ke situ. Ini kenapa aku cek, karena aku ini orangnya sangat-sangat parnoan. Jadi aku ini orangnya kaya aku mau lihat dulu bersih nggak kolam renangnya di situ, ini kolam renang apaan yang gitu-gitu,” lanjutnya.

Tamara juga mengungkapkan rasa sedih dan kecewa atas tudingan yang beredar. Ia berharap publik tidak menyebarkan informasi yang tidak benar dan memberikan ruang untuknya berduka atas kepergian putranya.

“Aku mohon banget netizen, tolong jangan menggiring opini ke mana-mana. Aku lagi berduka, tolong hargai,” pintanya.

Sebelumnya, Yudha Arfandi telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus kematian Dante. Yudha diduga menenggelamkan Dante sebanyak 12 kali di kolam renang.