INDONESIAONLINE – PDI-P Kabupaten Malang rencananya kembali mengusung Sanusi di Pilkada Kabupaten Malang sebagai calon bupati 2024. Untuk mengulang sukses di pilkada lalu, PDI-P pun aktif melakukan komunikasi politik terhadap seluruh partai politik di Kabupaten Malang.
Hal itu diungkap langsung oleh Sanusi yang merupakan sosok incumbent atau petahana kepala daerah yang direncanakan akan kembali diusung oleh PDI-P dalam Pilkada Kabupaten Malang tahun 2024 usai menghadiri silaturrahmi dan halal bi halal bersama para camat dan kepala desa di Pendapa Kantor Kecamatan Gondanglegi, Rabu (17/4/2024).
“Semua partai nanti kita ajak berkoalisi kayak (Pilkada) tahun kemarin (tahun 2020). Kemarin kan semua partai berkoalisi dengan SanDi. Ke depannya bisa seperti itu,” ucap Sanusi.
Disinggung sejauh mana komunikasi politik PDI-P terhadap parpol lainnya, Sanusi menyampaikan, untuk sementara ini telah menjalin komunikasi dengan tiga parpol terkait rencana pembentukan koalisi besar dalam Pilkada Kabupaten Malang tahun 2024.
Tiga parpol yang sudah melakukan komunikasi intens dengan PDIP yakni Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Golongan Karya (Golkar) dan Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra).
Skema komunikasi politik ini bila terwujud menjadi koalisi besar akan mempermudah Sanusi melenggang jadi Bupati Malang 2024. Hal ini dikarenakan empat parpol tersebut adalah pemilik kursi terbanyak dalam pemilu 2024.
PDIP mendapatkan 13 kursi, PKB mendapatkan 11 kursi, Partai Golkar mendapatkan delapan kursi dan Partai Gerindra mendapatkan delapan kursi. Dengan komposisi koalisi empat parpol ini, nantinya Sanusi akan melenggang dengan tenang pada pertarungan Pilkada Kabupaten Malang tahun 2024.
“Tapi Itu nanti keputusan partai (koalisi). Yang jelas sudah ada komunikasi antara PDI Perjuangan dengan PKB, Golkar, dan Gerindra. Kita sudah komunikasi,” tutur Sanusi.
Sementara itu, seperti yang telah diberitakan sebelumnya, bahwa Sanusi direncanakan bakal diusung kembali pada Pilkada Kabupaten Malang tahun 2024. Hal itu berdasarkan keputusan rapat DPC PDIP se-Jawa Timur yang menetapkan bahwa petahana kepala daerah akan dimajukan kembali pada Pilkada serentak 2024 (ta/dnv).