INDONESIAONLINE – Madu Kembang Joyo memperkenalkan program baru kepada masyarakat umum hingga instansi pendidikan tentang dunia perlebahan. Pada program ini, pengunjung akan mendapatkan ilmu segala hal tentang madu, mulai dari lebah madu hingga proses dan pasca panen. 

Owner Kembang Joyo Group, Dr Dewi Masyithoh SP MPt mengatakan bahwa pada program ini, pengunjung akan mendapat pengenalan tentang lebah madu, dari kasta lebah madu, masing-masing fungsi kasta lebah madu, penggembalaan lebah madu, fakta-fakta unik lebah madu yang banyak orang tidak tahu.

Selain itu, tentu saja pengenalan produk-produk yang dihasilkan oleh lebah madu baik madu murni, Bee Pollen, Propolis, Royal Jelly. Pengunjung juga akan diajak melakukan simulasi panen madu secara langsung. Selain mendapatkan ilmu, pengunjung juga bisa berfoto dengan lebah gratis.

“Sebenarnya sebelum pandemi kami sudah menerima edukasi wisata. Di situ kami biasanya menerima mahasiswa, kami sudah bekerja sama dengan sejumlah kampus,” kata Dewi Masyithoh kepada JatimTIMES, Senin (28/11/2022). 

Baca Juga  Sinergi dengan ASIDEWI, Pemkot Blitar Luncurkan City Tour Jas Merah Bumi Bung Karno

Kampus-kampus besar yang sudah bekerja sama di antaranya Universitas Brawijaya (UB), Unisma, Unitri, Unikama, Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Univ Trunojoyo, dan lain-lain.

Namun saat pandemi, semua aktivitas menjadi online. Sehingga, edukasi wisata juga berhenti. Baru setelah masuk era offline kembali, baru ada permintaan edukasi di Kembang Joyo Group di wilayah Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang ini. 

“Karena sudah mulai ada, kami mau sebar luaskan. Supaya orang-orang mengenal program kami,” imbuh Dewi. 

Disinggung apa yang menarik dari Kembang Joyo Group, Dewi menjelaskan bahwa perusahaan madu ini dimulai dari hulu ke hilir dan dilakukan sendiri. Mulai peternakan, panen, pasca panen, hingga marketing dari perusahaan sendiri. 

“Kita memang bekerja sama dengan peternak tapi kami juga punya peternak sendiri. Dan kami juga satu-satunya perusahaan madu yang memiliki beraneka macam nekstar bunga,” ungkap Dewi. 

Edukasi Kembang Joyo Group (foto: Kembang Joyo Group for JatimTIMES)

Dewi pun berani mengatakan bahwa Kembang Joyo Group menjamin keaslian dan kemurnian madu yang dimilikinya. Bahkan mereka memiliki tagline yang dijamin membuat masyarakat tak mungkin ragu lagi. 

Baca Juga  Wow, Ada Gelaran Fashion Show di Perkebunan Tembakau dalam JKCI ke- 4

“Kami menjamin keasliannya. Tagline kita, bergaransi satu juta per botol jika terbukti palsu tapi dengan uji lab,” beber Dewi. 

Program yang memperkenalkan masyarakat tentang dunia perlebahan ini diakui telah dibuka sejak Oktober 2022 lalu. Bahkan, sudah ada ratusan pengunjung yang mengantre untuk menimba ilmu tentang dunia lebah dan madu itu. 

“Program ini sudah mulai akhir Oktober kemarin, sudah mulai ada permintaan. Mulai Oktober lalu sudah ada ratusan orang yang masuk ke Madu Kembang Joyo,” ungkap Dewi yang sekaligus menargetkan ada 100 ribu pengunjung selama satu tahun. 

Selain dapat berfoto dengan lebah secara gratis, pengunjung juga akan melaksanakan “cooking class” atau kegiatan memasukkan madu dan comb honey ke dalam botol sebagai souvenir. Pengunjung juga bisa merasakan berbagai jenis madu dari beraneka macam nekstar. 

Masih penasaran dengan produk madu Kembang Joyo? Langsung dapat menghubungi contact person (CP) Kembang Joyo Malang pada nomor 0811-3777-335.