Dukung Wahyu Hidayat, Relawan Bolone Pak Mbois Siap Dirikan.Posko Pemenangan di Tiap RW

Dukung Wahyu Hidayat, Relawan Bolone Pak Mbois Siap Dirikan.Posko Pemenangan di Tiap RW
Wahyu Hidayat bersama Relawan Bolone Pak Mbois. (riski/io)

INDONESIAONLINE – Wahyu Hidayat kembali mendapatkan dukungan  untuk maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Malang 2024. Terbaru, pria asli Kelurahan Bareng, Kecamatan Klojen, ini mendapat dukungan dari masyarakat Kecamatan Sukun.

Puluhan masyarakat yang mengatasnamakan diri sebagai Relawan Bolone Pak Mbois ini melakukan deklarasi dukungan kepada Wahyu Hidayat pada Selasa (16/7/2024) malam. Para relawan ini berasal dari berbagai unsur: pemuda, ibu rumah tangga, buruh, hingga pengusaha.

Para relawan tersebut terlihat sangat antusias memberikan dukungan. Hal itu tampak saat para relawan bersedia untuk menunggu kehadiran Wahyu Hidayat yang masih harus menjalankan tugasnya sebagai Pj wali kota Malang.

Kedatangan pria berjuluk ‘Pak Mbois’ ini pun disambut dengan sangat antusias oleh para relawan yang telah menunggunya. Tak ingin mengecewakan warga yang sudah menunggunya, Wahyu Hidayat pun membalas dengan sapa hangat sembari berjabat tangan.

Koordinator Relawan Bolone Pak Mbois Kecamatan Sukun Hasanudin mengatakan, Wahyu Hidayat merupakan sosok yang tepat untuk memimpin Kota Malang periode 2024-2029. “Saya yakin beliau akan menang (Pilkada Kota Malang). Lalu saya diminta oleh teman-teman untuk jadi kordinator relawan Kecamatan Sukun,” ujar pria yang akrab disapa Hasan ini.

Dirinya pun berharap bahwa track record positif yang sudah dibangun oleh Wahyu Hidayat dapat terus dilanjutkan. Salah satunya seperti yang selama ini telah dilakukan saat Wahyu Hidayat menjalankan tugas sebagai Pj wali kota Malang dengan langsung turun ke lapangan dan menyapa masyarakat.

Wahyu Hidayat berdialog sembari makan bersama warga.(Foto: Riski Wijaya/MalangTIMES).

“Jadi, harapan saya, dengan sepak terjang beliau yang suka blusukan, ada nilai plus di masyarakat. Sehingga tanpa disadari beliau akan semakin dikenal masyarakat. Apalagi saat ini dengan tim relawan, pengenalan akan lebih tajam,” jelas Hasan.

Selanjutnya, usai melakukan deklarasi, relawan yang telah terbentuk tersebut akan bergerak di wilayah masing-masing di 11 kelurahan se Kecamatan Sukun. Bahkan, jika jika memungkinkan, para relawan akan membentuk posko hingga di tingkat RW untuk terus menghimpun dukungan di lingkup masyarakat terkecil.

“Jadi, harapannya ketika kita datang (ke masyarakat) akan berdampak langsung pada perolehan suara beliau nantinya membawa maksimal suara ke beliau. Karena beliau banner-nya sudah di mana-mana. Jadi, pengenalan lebih gampang,” ungkapnya.

Dirinya pun menaruh harapan besar bahwa jika Wahyu Hidayat berhasil duduk di kursi N1, dapat membawa perubahan di Kota Malang. Setidaknya dapat menuntaskan permasalahan yang sudah lama tak kunjung terselesaikan. Salah satunya Pasar Induk Gadang.

“Supaya Kota Malang ada perubahan. Masalah Pasar Gadang contohnya. Hampir tiga wali kota, pasar itu terbengkalai pembangunannya. Beliau (Wahyu Hidayat) bilang siap melanjutkan Pasar Gadang untuk mengatasi kemacetan,” ucap Hasan.

Sementara, Wahyu Hidayat menyampaikan terima kasih dan apresiasi atas dukungan yang diberikan kepadanya untuk maju dalam Pilkada Kota Malang mendatang. Tak banyak memberikan janji, Wahyu mengatakan jika nanti diberikan amanah untuk menjadi wali kota Malang, ia berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang terbaik bagi warga.

“Terima kasih dukungannya. Jika saya ditakdirkan menjadi wali kota Malang, semoga saya bisa membawa aspirasi yang sudah dititipkan ke saya. Karena bagaimanapun saya asli Malang, saya lahir di Bareng, dan saya adalah birokrat tulen, dari yang paling bawah, sampai mentok-nya ASN (sebagai sekda Kabupaten Malang) yang saya lakukan di Kabupaten Malang sudah saya buktikan selama bulan sebagai Pj wali kota,” ujar Wahyu.  (rw/hel)