Beranda

Apel Rutin UIN Malang, Karo AAKK: Tingkatkan Disiplin dan Taati Aturan

Apel Rutin UIN Malang, Karo AAKK: Tingkatkan Disiplin dan Taati Aturan

 

INDONESIAONLINE  – Meski Bulan Ramadan, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim (UIN Maliki) Malang tetap melakukan apel rutin, Senin (10/4/2023). Apel tersebut menjadi momen untuk melakukan koordinasi, memberikan pengarahan, maupun melakukan pengawasan kepada para pegawai.

Dalam apel tersebut, Kepala Biro Administrasi Akademik Kemahasiswaan dan Kerjasama (Karo AAKK) Dr Barnoto MPd menekankan agar para pegawai terus meningkatkan sikap disiplin dan menaati setiap aturan yang ada.

Barnoto mencontohkan pengisian laporan pajak individu atau pengisian SPT. Menurut dia, jika hal tersebut telah dilakukan dengan baik, tentu ini juga menjadi salah satu indikator sebagai pegawai atau aparatur sipil negara (ASN) maupun warga negara yang baik.

Baik diminta ataupun tidak, ditegaskan Barnoto, hendaknya seorang ASN harus taat dan aktif untuk mengisi SPT dan memenuhi kewajiban perpajakan. “Saya berharap tahun depan di awal bulan Januari, persoalan laporan SPT tahunan seperti ini sudah bisa selesai sehingga SPT seluruh ASN di UIN Malang bisa berjalan dengan baik,” ucapnya.

Selain itu, merujuk pada Permenpan RB No 6 Tahun 2022, setiap ASN wajib memberikan laporan hasil capaian kinerjanya, seperti halnya sasaran kinerja pegawai (SKP). SKP menjadi tanggung jawab setiap ASN yang ada di lingkungan Kementerian Agama.

Terdapat dua model SKP dengan pendekatan yang berbeda.  Yakni SKP dengan menggunakan model pendekatan indikator kuantitatif dan juga kualitatif.

Lebih lanjut, SKP  merupakan bentuk pengukuran laporan kinerja ASN yang sudah menjadi standar Kementerian Agama. Hal ini tentunya juga sangat penting dalam mendorong UIN Maliki Malang mencapai visi besarnya menjadi kampus unggul bereputasi internasional.

“Tahun 2023 indikator kiinerja utama (IKU) yang sudah diputuskan oleh pimpinan ini harus dijalankan dan dilaksanakan dengan sebaik mungkin, sesuai dengan jobdesk-nya masing-masing,” tegas Barnoto.

Dalam kesempatan tersebut,  juga diimbau agar para ASN terus berlomba-lomba dalam hal kebaikan dan mengejar maghfiroh Allah SWT. Puasa Ramadan menjadi sarana pembelajaran untuk  mengendalikan hawa nafsu.

“Melalui puasa ini, manusia diajak untuk belajar bersabar dan mengendalikan hawa nafsunya,” pungkas Barnoto. (as/hel)

 

 

Exit mobile version