INDONESIAONLINE – Arab Saudi tengah mengalami cuaca panas ekstrem. Musim panas ekstrem itu pun membawa tantangan dan fenomena unik yang menarik perhatian banyak orang, termasuk YouTuber Indonesia Alman Mulyana.
Dalam unggahannya baru-baru ini, Alman membagikan pengalaman menghadapi suhu ekstrem yang mencapai 58 derajat Celsius di Arab Saudi.
Untuk diketahui, musim panas di Arab Saudi biasanya berlangsung dari bulan Juni hingga September. Pada tahun 2024, musim panas dimulai dari Kamis, 20 Juni 2024, hingga Minggu, 22 September 2024. Selama periode ini, suhu dapat mencapai tingkat yang luar biasa tinggi, memengaruhi berbagai aspek kehidupan sehari-hari.
Dalam unggahan Alman Mulyana, beberapa aksi unik yang terjadi selama musim panas di Arab Saudi diungkapkan. Salah satu yang paling menarik adalah ketika suhu mencapai 58 derajat Celsius, dan seseorang mencoba memasak telur di bawah sinar matahari langsung di Dubai. Dalam kondisi tersebut, telur dapat matang hanya dengan panas matahari.
Selain itu, suhu ekstrem di Arab Saudi dapat menyebabkan pohon kurma tiba-tiba terbakar. “Dengan seperti ini sudah terbiasa saat musim panas di Arab. Kalau di Indonesia ada pohon terbakar pasti banyak yang panik, tapi tidak dengan orang Arab,” ujarnya. Fenomena ini menunjukkan betapa biasa dan diterimanya kondisi ekstrem ini oleh penduduk setempat.
Tidak hanya di Arab Saudi. Suhu panas juga memberikan dampak signifikan di negara tetangga seperti Kuwait. Dalam unggahan Alman, terlihat pembatas jalanan yang meleleh akibat panas ekstrem. Pemandangan ini menjadi bukti betapa hebatnya dampak suhu tinggi terhadap infrastruktur di wilayah tersebut.
Alman juga membagikan momen mengharukan tentang seorang jemaah haji yang nekat melaksanakan salat di trotoar di tengah teriknya matahari. Untungnya, ada seorang polisi yang baik hati memayungi jemaah tersebut, mencegahnya dari kepanasan yang berlebihan yang bisa menyebabkan pingsan.
Musim panas di Arab Saudi dan sekitarnya memang menghadirkan tantangan besar dengan suhu yang sangat ekstrem. Fenomena unik seperti memasak telur di bawah matahari dan pohon kurma yang tiba-tiba terbakar menjadi hal yang biasa di wilayah tersebut.
Melalui unggahan YouTuber seperti Alman Mulyana, kita dapat melihat dan memahami lebih dekat bagaimana kehidupan beradaptasi dengan kondisi alam yang ekstrem ini. Jika tidak ingin menghadapi cuaca ekstrem panas di Arab Saudi, pastikan untuk tidak umrah di bulan-bulan musim panas, mulai Juni hingga September. (bin/hel)
