Awali Hari dengan Sarapan Protein, Ini Alasan Pentingnya

Awali Hari dengan Sarapan Protein, Ini Alasan Pentingnya
Beberapa makanan yang mengandung protein tinggi. (foto: istock)

INDONESIAONLINE – Protein merupakan  “bahan bangunan” utama tubuh. Protein diperlukan untuk berbagai fungsi vital, seperti pertumbuhan dan perbaikan jaringan, pembentukan enzim dan hormon, serta mendukung sistem kekebalan tubuh.

Protein juga berperan dalam menjaga kesehatan otot dan memperbaiki sel-sel tubuh yang rusak.

Kebutuhan protein harian seseorang bervariasi tergantung pada usia, jenis kelamin, berat badan, dan tingkat aktivitas fisik.

Secara umum, kebutuhan protein rata-rata adalah sekitar 65 gram per hari untuk pria dan 60 gram per hari untuk wanita, sesuai dengan Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2019. Namun, kebutuhan ini bisa lebih tinggi bagi orang-orang yang aktif secara fisik, seperti atlet, atau bagi mereka yang ingin meningkatkan massa otot.

Untuk memenuhi kebutuhan protein tersebut, para ahli gizi menyarankan untuk memulai pagi dengan mengonsumsi makanan tinggi protein.

Berikut adalah alasan mengapa Anda sebaiknya selalu memulai hari dengan asupan protein.

1. Kenyang lebih lama

Protein memperlambat proses pencernaan sehingga membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil dan membuat Anda merasa kenyang lebih lama.

Ahli gizi Vanessa Imus MS RDN menyebutkan bahwa kliennya yang sarapan dengan protein merasa lebih puas dan cenderung tidak makan berlebihan atau ngemil secara impulsif di siang hari.

2. Membantu mempertahankan massa otot

Protein di pagi hari berkontribusi terhadap kebutuhan protein harian yang penting untuk mempertahankan massa otot, terutama bagi orang yang sedang menurunkan berat badan atau mengalami penuaan.

Otot yang sehat berperan penting dalam metabolisme tubuh dan mobilitas jangka panjang.

3. Menstabilkan hormon secara alami 

Menurut Dr Tiffany Marie Hendricks, sarapan yang tinggi protein dapat membantu menstabilkan hormon lapar seperti ghrelin, dan meningkatkan hormon kenyang seperti GLP1.

Hal ini membantu mengurangi keinginan untuk mengonsumsi makanan manis atau berkarbohidrat tinggi sepanjang hari.

4. Mencegah caffeine crash dan energi anjlok

Mengawali hari dengan makanan tinggi gula atau karbohidrat olahan tanpa protein bisa membuat kadar gula darah melonjak lalu turun drastis, menyebabkan rasa lelah, lapar, dan sulit berkonsentrasi.

Dr Hendricks menekankan bahwa pola makan seperti ini dapat memicu insulin resistance, diabetes, hingga kenaikan berat badan.

5. Meningkatkan asupan nutrisi secara menyeluruh 

Dengan memilih sumber protein berkualitas di pagi hari, Anda juga akan mendapatkan nutrisi penting lainnya seperti serat, vitamin, dan lemak sehat.

Dr Melinda Steele mengingatkan untuk memilih sumber protein yang tidak tinggi lemak jenuh atau minim serat agar manfaatnya maksimal bagi tubuh.

6. Membantu mencegah penyakit kronis

Mengonsumsi protein dari sumber makanan utuh seperti telur, kacang-kacangan, dan produk susu rendah lemak bisa membantu mengurangi risiko penyakit jantung, peradangan kronis, dan bahkan demensia. Dr Steele menyarankan untuk menghindari “protein murah” yang banyak ditemukan dalam makanan olahan. (mt/hel)