Bappeda Kota Malang Masukkan Kamus Usulan pada November 2023

INDONESIAONLINE – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Malang menargetkan kamus usulan untuk perencanaan pembangunan Kota Malang di tahun 2025 dapat masuk di Sistem Informasi Pemerintah Daerah (SIPD) pada akhir November 2023. “Kamus usulan November 2023 sudah harus masuk di SIPD untuk perencanaan di tahun 2025,” ungkap Kepala Bappeda Kota Malang Dwi Rahayu.

Pihaknya menyampaikan, bahwa saat ini Bappeda Kota Malang sedang gencar melakukan kegiatan Dialog Perencanaan Pembangunan Inklusif (Dirangkul) tahun 2023 di lima kecamatan di Kota Malang. Dalam kegiatan tersebut, Bappeda Kota Malang melibatkan perwakilan masyarakat untuk hadir dan memberikan usulan pada penyusunan kamus usulan.

Di antaranya dari Kepala Seksi Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan, Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (LPMK), Ketua FKA dan Ketua Forum Kota Sehat. Dwi mengatakan, pelibatan perwakilan dari unsur masyarakat bertujuan agar penyusunan kamus usulan bersifat inklusif dan berupaya menjangkau seluruh kebutuhan masyarakat agar dapat terealisasi. “Jadi kami bisa menyampaikan aturannya, masyarakat menyampaikan apa yang dibutuhkan, sehingga bisa ketemu dan bisa kita masukkan di kamus usulan,” ujar Dwi.

Baca Juga  Kayutangan Heritage Sering Macet, Pj Wali Kota Malang Beri Perhatian Khusus

Nantinya, setelah usulan terkumpul dan tersusun menjadi sebuah kamus usulan, maka Bappeda Kota Malang akan memasukkan ke dalam Sistem Informasi Pemerintah Daerah (SIPD) untuk acuan perencanaan pembangunan di tahun 2025. “Nantinya kamus usulan harus masuk di Sistem Informasi Pemerintah Daerah untuk perencanaan pembangunan kita. Ini untuk tahun 2025, karena 2024 sudah selesai RKPD,” tandas Dwi.