INDONESIAONLINE– Sebuah video viral di Twitter memperlihatkan dua emak yang hendak menyeberang tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) memakai kayu. Video tersebut diunggah oleh akun Twitter @deynurjaman.

Dalam video yang dibagikan, tampak dua ibu berada di pagar pengaman tol. Kemudian salah satu ibu naik ke atas pagar pengaman.

Rupanya di antara pagar pengaman tol satu dengan tol lainnya terdapat jembatan yang terbuat dari kayu. Ibu-ibu tersebut berjalan di jembatan kayu untuk menuju ke pagar pengaman tol sebelahnya.

“Dampak Tol Cisumdawu, mohon ada solusinya,” tulis akun tersebut dengan mengunggah akun Jasa Marga dan Kementerian PU.

“Ini bukan hanya satu tempat ya. Beberapa desa akses jalannya jadi sulit bahkan harus memutar sangat jauh,” imbuh akun tersebut.

Baca Juga  Jl Panglima Sudirman Ditutup Ada Karnaval 1000 Bantengan Nuswantara, Polres Batu Siapkan Rekayasa Lalin

Sontak unggahan itu pun menuai beragam komentar dari warganet. Tak sedikit warganet yang miris melihat kondisi itu. Sebab, aksi emak-emak menyeberang jalan tol sangat membahayakan.

“Di India jalan tolnya sudah dibuatkan ‘animal bridges’ agar binatang liar bisa menyeberang dgn aman. Di Indonesia bahkan manusia pun tidak diberi akses utk nyebrang. Ini contoh pembangunan yg angkuh,” tulis @PartaiSocmed.

“Setiap membangun jalan tol seharusnya diberi ketentuan dan kewajiban yg hrs dilaksanakan oleh pembuatnya:

– buat jalan di bawah tol setiap 3 km

– buat jembatan penyebarangan setiap 5 km

– jalan lintas yg ada antar-dua disi tdk boleh ditutup

– dst…,” ungkap @kh_notodipu***.

“Bapa saya orang ujung jaya dan masalah ini relate sama tetangga di sana. susah bener ga ngasih akses buat warlok beraktivitas,” ujar @ultramenpi***.

Baca Juga  Seorang Ibu Meninggal Dunia saat Lomba Balap Karung Agustusan

Diketahui jalan tol Cisumdawu adalah sebuah jalan tol sepanjang 62,60 kilometer bagian dari Jalan Tol Trans Jawa yang berada di Jawa Barat menghubungkan Bandung, Sumedang, dan Majalengka.

Dirut PT Citra Karya Jabar Tol (CKJT) Jusuf Hamka menyarankan waktu operasional yang tepat adalah Juli. Menurut dia, idealnya akan lebih sempurna jika operasional tol Cisumdawu dilakukan di awal atau pertengahan Juli. (bn/hel)