INDONESIAONLINE – Seorang bocah berinisial ABY (5) ditemukan meninggal di kolam renang Blimbing Raya, Desa Blimbing, Kecamatan Kesamben, Jombang. Bocah asal Kecamatan Puri, Mojokerto, ini tenggelam di kolam sedalam 2 meter saat ditinggal ayahnya menunaikan salat.
Kapolsek Kesamben Iptu Niswan mengatakan, korban awalnya berenang di kolam renang anak Blimbing Raya. Dia datang bersama ayahnya, ST (38) pada Minggu (05/10/2024) sore.
Mereka menjadi pengunjung terakhir yang berada di kolam renang sore itu. Sekitar pukul 16.00 WIB, ST meninggalkan korban di kolam sendirian untuk pergi salat ke musala.
Praktis saja, tidak ada orang di lokasi tersebut. Setelah sang ayah selesai salat, dia melihat anaknya sudah mengapung di tengah kolam orang dewasa sedalam 2 meter.
“Posisi korban sudah meninggal, mengapung di kolam dengan kedalamam 2 meter,” ujar Iptu Niswan saat dikonfirmasi wartawan, Senin (07/10/2024).
Niswan menerangkan, lokasi korban tenggelam bersebelahan dengan kolam renang anak. Antara dua kolam ini tidak ada pembatas khusus. Sedangkan penjaga kolam sedang berada di pintu masuk loket.
“Mungkin pada saat ditinggal salat itu, dia nyemplung ke kolam yang untuk dewasa. Ini murni kecerobohan orang tua, karena anak segitu ditinggal sendirian,” ucapnya.
Setelah dievakuasi, korban langsung dibawa ke Puskesmas Kesamben. Dari hasil pemeriksaan medis, tidak ditemukan tanda-tanda kekesaran pada tubuh korban.
Pihak kepolisian saat ini sudah tuntas olah TKP. Selanjutnya, polisi akan memeriksa sejumlah saksi, termasuk ayah korban dan pemilik kolam renang Blimbing Raya, Udah Ermawati (51).
“Kita prosedural, nanti akan kita lakukan pendalam. Selanjutnya akan kami lakukan pemeriksaan kepada pemilik dan orang tuanya,” pungkasnya. (adr/hel)
