INDONESIAONLINE – Bakal Calon (balon) Wali Kota Kediri Ronny Siswanto atau yang akrab disapa Bro Ronny Ketua PSI kepergok sarapan bareng KH. Said Aqil Siroj eks Ketua Umum PBNU di warung soto ayam legendaris Podjok, Rabu (8/5/2024).

Pertemuan ini menjadi momen penting bagi Bro Ronny untuk mendapatkan nasihat dan petuah dari KH. Said Aqil Siroj menjelang Pilkada Kediri.

KH. Said Aqil Siroj menuturkan bahwa jelang Pilkada Kediri, warga membutuhkan sosok pemimpin yang bisa memahami keinginan mereka. Ia pun menyatakan dukungannya kepada Bro Ronny.

“Saya tentunya akan mendukung dan mendoakannya semoga berhasil. Terlebih lagi sosoknya murah senyum, masih muda, fresh, serta mempunyai latar belakang yang baik dan positif,” ucap KH. Said Aqil Siroj.

Baca Juga  Tinjau Lokasi Ledakan Bahan Mercon di Blitar, Gubernur Khofifah Minta Pemkab Blitar Lakukan Ini

Beliau juga memberikan petuah untuk melakukan pendekatan pada ibu-ibu muslimat dan kiai sepuh, selain melakukan pendekatan kepada partai politik.

Disinggung terkait Kota Kediri yang terkenal akan toleransi yang tinggi, KH. Said Aqil Siroj menambahkan, seharusnya semua kota di Indonesia haruslah memiliki semangat toleransi.

“Kebhinekaan harus dijaga. Jadi keberagaman agama, suku, warna kulit, bahasa harus kita pelihara dan kita hormati. Kita junjung tinggi, tidak boleh memaksakan satu sama lain,” terangnya.

Di kesempatan sama, Bro Ronny menanggapi semua petuah Aqil Siroj yang merupakan guru dari orang tuanya.

“Hubungan dengan kiai Aqil Siradj ini itu berawal dari orang tua saya. Kebetulan orang tua saya juga termasuk santrinya beliau, jadi saya meneruskan silaturrahmi yang sudah terjalin selama ini,” ucapnya.

Baca Juga  Kondisi Terkini Erupsi Marapi: 1 Pendaki Meninggal, 28 Segera Dievakuasi

Bro Ronny juga menyampaikan pesan penting yang ia terima dari KH. Said Aqil Siroj. “Beliau berpesan dengan toleransi itu jangan sampai ada perbedaan kepada semuanya, Karena itu tadi Indonesia termasuk di dalamnya dengan beberapa macam suku, agama, warna kulit, kira-kira seperti itu,” pungkasnya (eas/dnv).