INDONESIAONLINE – Direktur Teknologi Informasi (Dirti) Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Edwin Aristiawan yang didampingi Kepala BPJS Kesehatan Cabang Malang Dina Diana Permata melakukan kunjungan ke RSI Aisyiah Malang, Jumat (23/12/2022). 

Kunjungan kerja Edwin ke RSI Aisyiah Malang tersebut dalam rangka memastikan pelayanan fasilitas kesehatan rujukan tingkat lanjut (FKRTL) kepada peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) terlah berjalan dengan baik dan optimal. 

Selain itu, Edwin mewakili pimpinan BPJS Kesehatan juga memberikan penghargaan dan apresiasi kepada RSI Aisyiah Malang atas komitmennya dalam implementasi integrasi sistem antrean online dan integrasi sistem klaim.  

“Apresiasi kepada RSI Aisyiyah Malang atas upaya yang dilakukan dalam rangka optimalisasi pemanfaatan aplikasi Mobile JKN. Mari bersama-sama memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh penduduk Indonesia,” ujar Edwin. 

Sementara itu, Direktur RSI Aisyiyah Malang Rini Krisnawati mengucapkan terima kasih atas penghargaan dan apresiasi yang diberikan oleh BPJS Kesehatan terhadap layanan sistem antrean online pada aplikasi Mobile JKN. 

Baca Juga  Wujud Kolaborasi dan Koordinasi Keketuaan Indonesia di ASEAN 2023, Diskominfo Kota Kediri Ikuti Forum Diseminasi Informasi

Rini menjelaskan, implementasi antrean online pada aplikasi Mobile JKN di RSI Aisyiyah Malang sendiri telah berjalan dengan baik dan memberikan dampak positif baik terhadap pasien maupun RSI Aisyiyah Malang.

Pihaknya juga mengungkapkan bahwa RSI Aisyiyah Malang terus melakukan upaya-upaya optimalisasi pemanfaatan Aplikasi Mobile JKN kepada seluruh lapisan masyarakat.

“RSI Aisyiyah Malang selalu berupaya melakukan optimalisasi terhadap antrean online, karena antrean online ini memberikan manfaat yang sangat banyak untuk pasien dan RS Aisyiyah Malang sendiri,” ujar Rini. 

Menurut dia, dengan adanya antrean online melalui aplikasi Mobile JKN ini sangat memudahkan pasien dalam pengambilan nomor antrean ke dokter spesialis. 

“Pasien tidak perlu antre terlalu lama di rumah sakit dan juga pendaftaran antrean online bisa dilakukan dari mana saja tidak harus datang langsung ke RSI Aisyiyah Malang,” tutur Rini. 

Baca Juga  PPKM Resmi Dicabut, Menkes Jelaskan Warga Positif Covid-19 Boleh Keluar Rumah Asal?

Lebih lanjut, salah satu peserta JKN, yakni Christian Swastika Suryo Aji (35), yang sempat berkomunikasi langsung dengan Edwin merasa terbantu dengan adanya program JKN serta aplikasi Mobile JKN. 

Menurut dia,  adanya layanan antrean online melalui aplikasi Mobile JKN sangat memudahkan peserta program JKN dalam melakukan pendaftaran nomor antrean pasien sehingga bisa mendapatkan layanan kesehatan di RSI Aisyiah Malang dengan cepat. 

“Saya merasa sangat terbantu dengan adanya Program JKN ini, saya juga puas dengan pelayanan yang ada di RSI Aisyiyah Malang karena tidak ada pembedaan pelayanan. Adanya antrean online di aplikasi Mobile JKN ini juga sangat memudahkan kami,” ucap Christian.