INDONESIAONLINE – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Malang terus berupaya menambah ruang terbuka hijau (RTH). Salah satunya dengan memanfaatkan median jalan yang terlihat gersang.
Kepala Bidang Ruang Terbuka Hijau (Kabid RTH) DLH Kota Malang Laode KB Al Fitra mengatakan, ada sejumlah kawasan yang memang dinilai gersang. Salah satunya di sepanjang Jalan Soekarno-Hatta hingga Jalan Borobudur.
Laode menyebut rencana tersebut akan direalisasikan. Hal itu tak lain untuk menambah ruang terbuka hijau (RTH) di Kota Malang.
“Kami rencananya menambah RTH di median-median jalan. Di sana kan memang terlihat panas karena tidak ada pepohonan. Kami mempertimbangkan nambah RTH di mediannya,” kata Laode.
Menurut Laode, rencana menambah RTH tersebut akan dilakukan di sepanjang median jalan yang kini memang memisahkan kedua jalan tersebut. Dan bibit pohon tabebuya disebut menjadi opsi yang bisa dilakukan untuk ditanam.
Tetapi, rencana tersebut masih perlu dikoordinasikan lebih panjang. Sebab, kawasan Jalan Soekarno-Hatta hingga kawasan Jalan Borobudur masuk wewenang Provinsi Jawa Timur.
“Masalahnya itu kan jalan provinsi. Kami harus koordinasi dan minta izin jika memang mau nambah RTH di sana. Itu akan kami lakukan,” ucap Laode.
Sebagai informasi, saat ini DLH Kota Malang sedang mengejar kekurangan persentase RTH sebesar 20 persen. Saat ini RTH di Kota Malang masih 17 persen.