INDONESIAONLINE – Untuk pertama kalinya, Pemerintah Kota (Pemkot) Malang melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Malang menggelar malam penganugerahan Satu Data (SATA) Award Kota Malang Tahun 2023 di Malang Creative Center (MCC) Kota Malang, Rabu (8/3/2023). SATA Award Kota Malang 2023 ini menjadi sebuah media penilaian kepada semua produsen data di lingkungan Pemkot Malang.

SATA Award terbagi menjadi tiga kategori dan diikuti oleh 28 perangkat daerah, 57 kelurahan, dan 17 fasilitas kesehatan di lingkungan Pemkot Malang. Untuk Kategori Fasilitas Kesehatan, Puskesmas Bareng terpilih sebagai produsen data terbaik. Sementara itu, Kelurahan Gadang menduduki peringkat pertama untuk Kategori Kelurahan. Dan pada Kategori Perangkat Daerah, Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPRPKP) Kota Malang meraih nilai tertinggi di ajang ini.

Wali Kota Malang Drs. H. Sutiaji pada kesempatan ini juga menyerahkan apresiasi kepada instansi vertikal di wilayah Kota Malang atas dukungan serta partisipasi dalam pengembangan Portal Malang Satu Data, diantaranya yakni Polresta Malang Kota, BPS Kota Malang, OJK Kota Malang, BPN Kota Malang, Kantor Kemenag Kota Malang, dan Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Kota Malang dan Batu Provinsi Jatim.

Baca Juga  Penyembelihan Kurban di RPH Kota Malang Tidak Gratis, Ini Tarifnya!

Wali Kota Malang, Drs. H. Sutiaji dalam sambutannya berharap melalui penganugerahan ini mampu mendorong penyedia data untuk giat mengisi data. Menurutnya data sangat penting karena menjadi landasan pengambilan kebijakan yang benar dan sesuai kebutuhan.

Pemkot-Malang-Gelar-SATA-Award-2023-4cc6356e02b221de2.jpg

“Kami berharap data juga diolah sesuai dengan kebutuhan. Kalau sudah punya data ini, lalu digunakan untuk apa. Itu yang terpenting,” tutur pria berkacamata tersebut.

Pada kesempatan in Sutiaji juga memacu para produsen data untuk terus melakukan pembaruan data yang tersaji. “Kita nanti bersama-sama juga lakukan validasi, seperti Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). Memang sudah ada starting point-nya yakni data dari DTKS. Ada anomali, orangnya sudah pindah, atau dari yang dulunya miskin sekarang sudah tidak. Maka kami ingin updating data itu bukan tahunan, tapi bulanan. Karena data hari ini dengan dua hari mendatang bisa saja tidak sama. Namanya data tentu sifatnya dinamis,” beber orang nomor satu di jajaran Pemkot Malang itu.

Pemkot-Malang-Gelar-SATA-Award-2023-27fa053f406a642ef.jpg

Sementara itu Kepala Diskominfo Kota Malang, Muhammad Nur Widianto, S.Sos menyampaikan bahwa gelaran ini adalah rangkaian dalam rangka menyambut HUT ke-109 Kota Malang. “Spirit tema HUT (Kota Malang) yakni Mandiri, Tangguh, dan Berkelanjutan menjadi salah satu pedoman dan nilai untuk membangun Satu Data Kota Malang. Satu data yang mandiri, satu data yang tangguh, dan satu data yang berkelanjutan,” bebernya.

Baca Juga  Cuaca Ekstrem, Dinkes Kota Malang Imbau Masyarakat Waspada Penyakit Pernapasan

Diungkapkan pria ramah tersebut, untuk menjamin kualitas data yang tersaji, maka dilakukan penilaian secara sistematis melalui verifikasi dan validasi informasi hasil evaluasi mandiri. Evaluasi penyelenggaraan statistik sektoral secara mandiri dilakukan untuk mengukur Indeks Pembangunan Statistik (IPS) yang menggambarkan tingkat kematangan (maturity level) di setiap instansi pemerintah daerah.

Pemkot-Malang-Gelar-SATA-Award-2023-10a3cb0a08ef8b086.jpg

“Penganugerahan ini memberikan apresiasi atas kinerja, kreativitas, dan inovasi yang dilakukan produsen data dalam mengelola dan memanfaatkan data serta kontribusinya terhadap terselenggaranya Satu Data Kota Malang,” pungkas pria yang akrab disapa Wiwid ini.

Turut hadir pada malam penganugerahan SATA Award 2023 ini Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Malang Erik Setyo Santoso, ST, MT, Kepala OJK Kota Malang, Kepala BPS Kota Malang, Wakapolresta Malang Kota, anggota DPRD Kota Malang, Kantor Kemenag Kota Malang, BPN Kota Malang, serta kepala perangkat daerah di lingkungan Pemkot Malang.