INDONESIAONLINE – Rumah Sedekah NU bersama dengan Pondok Pesantren Manbaul Ulum Malang kembali menggelar pelatihan bisnis bagi milenial muda, yakni santri. 

Pelatihan tersebut digelar selama tiga jam, mulai pukul 07.30 hingga 10.30 WIB pada Sabtu (4/3/2023) di Joglo Welas Asih kompleks Pondok Pesantren Manbaul Ulum Malang. 

Pelatihan yang bertujuan untuk memotivasi dan membekali santri dalam mengembangkan bisnis itu menghadirkan narasumber Nico Chandra, Founder Lini Solutions Drain.

Pelatihan yang diikuti sekitar 18 santri ini dibuka oleh Chotibul Umam selaku moderator. Kemudian dilanjutkan dengan pemaparan materi dari Nico Chandra. 

Dalam paparan materinya, Nico Chandra menyampaikan tentang cara belajar memulai usaha. 

“Kunci dari memulai usaha yaitu jangan takut memulai dan jangan takut rugi,” ungkap Nico Chandra. 

Menurut Nico, beberapa masalah yang sering dialami oleh pemula usaha adalah takut memulai dan takut rugi.

“Jadi santri jangan takut untuk memulai usaha dan jangan takut rugi,” kata Nico memberikan semangat kepada santri yang hadir. 

Baca Juga  APDI Gresik Siap Kolaborasi Membangun Desa Mandiri

Selain itu, Nico juga menjelaskan bahwa saat memulai usaha kemudian rugi, maka pengalaman itu bisa menjadi bahan evaluasi. Pengalaman tersebut lebih baik dari pada diam dan tidak memulai usaha. 

“Kita tidak memulai usaha itu adalah termasuk rugi yang sebenarnya,” tegasnya. 

Nico Chandra juga menyampaikan bahwa pentingnya mengetahui cara mengawali dan mengelola bisnis agar tidak asal-asalan. 

“Sebagai seorang calon pengusaha, kita perlu memahami target pasar dan cara marketing yang benar. Target pasar adalah sasaran konsumen yang nantinya menjadi pelanggan produk usaha kita. Cara marketing adalah strategi yang perlu kita rencanakan dan laksanakan dalam menjalankan usaha,” tambah Nico disela-sela pemaparannya. 

Seusai pemaparan materi, kemudian dilanjutkan sesi tanya jawab. Santri pun cukup antusias untuk melontarkan berbagai pertanyaan kepada pemateri. Inti dari pertanyaan santri meliputi tips-tips yang aman dalam memulai bisnis dan permodalan dalam memulai bisnis.

Baca Juga  Bjorka Berulah, 35 Juta Data Pengguna Indihome Bocor

“Acara ini sangat bagus dan penting buat kami, santri. Pengetahuan tentang kewirausahaan sangatlah penting dan dibutuhkan bagi seluruh santri ketika nanti terjun di Masyarakat. Ketika menjadi santri pun sangat penting, utamanya untuk santri mahasiswa yang ingin memperoleh tambahan uang saku,” ungkap salah satu santri yang menjadi peserta pelatihan. 

Santri pun berharap agar pelatihan serupa akan rutin digelar dengan menghadirkan para mitra Rumah Sedekah NU yang sukses mengembangkan bisnisnya.

“Melalui kegiatan pelatihan ini, saya menjadi tersadar akan pentingnya pengetahuan dan wawasan mengenai bisnis dan berwirausaha. Pelatihan ini membuka wawasan para santri tentang ilmu bisnis dan berwirausaha serta menumbuhkan minat para santri di bidang kewirausahaan,” jelas Muhammad Wildan Habibi, salah satu pengurus Rumah Sedekah NU yang hadir pada acara tersebut.

“Melalui acara ini diharapkan bisa digelar secara rutin khususnya untuk membangkitkan geliat berwirausaha para santri,” pungkas Wildan.