Hari Ibu: PIKK PLN UP3 Malang Berbagi, Para Lansia Tersenyum

INDONESIAONLINE – Berbagi kebahagiaan dan senyum dengan para lansia menjadi program Persatuan Istri Karyawan Karyawati (PIKK) PLN UP3 Malang.

Hal ini terlihat saat PIKK PLN UP3 Malang menyambangi Panti Jompo Peduli Kasih KNDJH, Rabu (20/12/2023). Kunjungan itu merupakan salah satu layanan fasilitas perawatan jangka panjang bagi lansia atau orang disabilitas.

Tak hanya itu PIKK PLN UP3 Malang juga memiliki layanan bagi ibu-ibu terlantar yang berada di Malang Raya yang berada di daerah Wonokoyo, Kedungkandang, Kota Malang.

Kunjungan ini pun dalam rangka menyambut Hari Ibu yang jatuh setiap 22 Desember yang juga beriringan dengan HUT PIKK PLN UP3 Malang.  

PIKK PLN UP3 Malang dan Yayasan Baitul Maal dalam kunjungannya memberikan bantuan berupa pampers, peralatan mandi dan perlak tempat tidur bagi para lansia.  Bantuan ini diserahkan langsung oleh Ketua PIKK UP3 Malang Elsa Albert dan bendahara YBM Umi serta perwakilan ibu-ibu PIKK.

Baca Juga  Bapenda Kota Malang dan PLN Kerja Sama Optimalisasi PAD

Dalam kunjungan tersebut keharuan bercampur kebahagian dan senyum para lansia merebak. Seperti yang diperlihatkan salah satu lansia. Kepada Elsa Albert mengucapkan beribu terimakasihnya. Doa terlantun dari bibirnya. Dari bibirnya juga tercetus kalimat-kalimat kebahagiaan, di mana sang lansia ini merasa kunjungan PIKK PLN UP3 Malang adalah anak-anaknya yang datang.

Miftah Ketua Yayasan KNDJH mengucapkan ribuan terimakasih. “Alhamdulilah, terimakasih banyak atas bantuan yang diberikan oleh YBM PLN dan PIKK UP3 Malang.  Semoga silaturrahmi ini tetap terjaga dan semoga PLN, YBM PLN dan karyawan PLN terus mendapatkan keberkahan hidup dari Allah SWT,” ucapnya.

Sebagai informasi, di panti ini terdapat banyak lansia yang ditinggalkan oleh keluarga mereka. Namun pengasuh KNDJH dengan setia merawat mereka meskipun memiliki keterbatasan dalam menghadapinya sendiri.

Baca Juga  Siap-siap Atur Jadwal Liburan, Inilah Daftar Tanggal Merah Bulan Maret 2023

Yayasan ini hanya mengandalkan niat baik dan sebuah rumah sederhana untuk menampung para lansia dan memberikan hidup yang layak bagi mereka yang diabaikan oleh keluarga.