INDONESIAONLINE-Pemerintah Provinsi Jawa Timur kembali menyelenggarakan Jatim Kominfo Festival (JKF) Tahun 2022 di Kota Batu. Agenda tahunan ini dibuka secara langsung oleh Gubernur Khofifah Indar Parawansa di Balai Kota Among Tani, Senin malam (25/7/2022).

Gubernur Khofifah didampingi Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Timur Hudiyono serta pejabat terkait hadir menyaksikan event besar ini. Dinas Kominfo Kabupaten Blitar turut berpartisipasi dalam agenda ini. Bupati Blitar dalam pembukaan kegiatan ini diwakili Asisten 1 Setda Bidang Pemerintahan dan Kesra Tuti Komaryati dan Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Blitar Eko Susanto.

JKF 2022 mengangkat tema “Optimis Jatim Bangkit dengan Akselerasi Transformasi Digital”. Festival yang digelar pada tanggal 25-28 Juli 2022 ini menghadirkan beragam kegiatan dari Forum Statistik, Forum Infrastruktur Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK), Forum Walidata, Workshop Kehumasan, Workshop Relawan TIK, Sosialisasi Pembinaan Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) serta Pameran Diskominfo Provinsi Jatim dan Kabupaten/Kota se-Jatim, serta Pertunjukan Rakyat (Pertura) seni dan budaya lokal Jatim.

Baca Juga  DPRD Banyuwangi Ingatkan Eksekutif Serahkan KUPA-PPAS atas Raperda Perubahan APBD 2022

Setelah pembukaan, Gubernur Khofifah mengunjungi tiap stand pameran. Stand Dinas Kominfo Kabupaten Blitar berkesempatan mendapat kunjungan dari orang nomor satu di Jawa Timur tersebut. Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Blitar, Eko Susanto mengatakan JKF adalah event tahunan yang harus didukung karena event ini adalah sarana efektif untuk memberikan informasi kepada masyarakat.

“Kemudian banyak hal yang bisa dimunculkan di acara JKF ini di setiap masing-masing kabupaten/kota. Sehingga akan terlihat sejauh mana progam digitalisasi, literasi digital. JKF ini akan mendorong ekosistem yang kuat untuk mempercepat proses transformasi digital,” kata Eko.

Lebih dalam Eko menyampaikan, JKF 2022 menjadi motivasi bagi Pemkab Blitar untuk meningkatkan inovasi di bidang transformasi dan literasi digital.

Baca Juga  Deretan Jenderal Dukung Capres Anies

“Tentu setiap daerah memiliki keunggulan masing-masing. Tentu ini menjadi sebuah inspirasi dan ide yang bisa kita ambil untuk diterapkan di Kabupaten Blitar. Tentu nanti akan ada proses penyesuaian-penyesuaian sesuai dengan kebutuhan yang ada di Kabupaten Blitar,” pungkasnya. (Adv/Kmf)