INDONESIAONLINE – Peristiwa kebakaran terjadi di bangunan dapur milik Saptaningsih warga Desa Ketindan, Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang, Senin (20/2/2023). Diduga, kebakaran dipicu karena percikan api dari tungku tradisional.

“Dugaan sementara indikasi sumber api berasal dari tungku api tradisional yang ada di dapur milik korban,” kata Kepala Bidang Pencegahan dan Penanggulangan Kebakaran Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Malang, Sigit Yuniarto.

Diperoleh keterangan, insiden kebakaran diketahui pertama kali pada Senin (20/2/2023) dini hari. Saat itu sekitar pukul 03.15 WIB, Saptaningsih yang hendak masak di dapur mendapati api sudah membara.

Spontan, wanita 52 tahun itu berteriak minta tolong. Warga serta anggota keluarganya yang mendengar teriakan tersebut, bergegas mendatangi sumber suara.

Baca Juga  Para Juara Kejurnas Silat Kapolrsi Cup dapat Penghargaan dari Kapolres Tulungagung

Dengan peralatan seadanya, warga beserta keluarga korban berupaya memadamkan api dengan peralatan seadanya. Khawatir jika api merembet, kejadian itupun dilaporkan ke pihak kepolisian sebelum akhirnya dilanjutkan ke petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Malang.

“Ada tiga unit mobil pemadam yang kami kerahkan ke lokasi kejadian,” imbuhnya.

Selain petugas Damkar Kabupaten Malang, anggota kepolisian serta para relawan dan warga juga turut dilibatkan untuk memadamkan kebakaran tersebut. 

“Kebakaran baru bisa dipadamkan sekitar 1,5 jam setelah kejadian,” tuturnya.

Tidak ada korban jiwa atas kejadian tersebut, namun kerugian ditaksir mencapai belasan juta. Saat ini peristiwa kebakaran tersebut sudah ditangani oleh pihak kepolisian.

“Tidak ada korban jiwa maupun luka-luka, kerugian kurang lebih mencapai Rp 15 juta,” tukasnya.

Baca Juga  Pedagang Ayam Obrok Asal Nglegok Jadi Korban Penusukan, Pelaku Masih Misterius