INDONESIAONLINE – Kementerian Agama (Kemenag) akan membuka seleksi Petugas Penyelenggaraan Ibadah Haji (PPIH) untuk musim haji 1446 H/2025 M. Pengumuman resmi seleksi dijadwalkan pada 4 November 2024. Fokus rekrutmen tahun ini adalah petugas yang mampu melayani jemaah lansia dan disabilitas, sejalan dengan tema “Haji Ramah Lansia dan Disabilitas.”
Direktur Bina Haji Kemenag, Arsad Hidayat, menjelaskan bahwa tema ini diangkat merespons kebutuhan jemaah disabilitas yang selama ini belum mendapatkan perhatian optimal. “Di tahun 2025, kita angkat tema Haji Ramah Lansia dan Disabilitas,” ujar Arsad dalam keterangan tertulis, Jumat (1/11/2024).
Oleh karena itu, Kemenag akan menambahkan syarat khusus dalam seleksi PPIH 2025. Salah satunya adalah kemampuan berbahasa isyarat.
“Calon petugas yang bisa berkomunikasi dengan tunawicara akan menjadi poin plus dan bisa masuk spek petugas layanan disabilitas,” papar Arsad.
Perketat Batas Usia dan Kesehatan
Selain keahlian khusus, Kemenag juga menetapkan batas usia maksimal 45 tahun untuk petugas di bidang tertentu, khususnya Penanganan Krisis dan Pertolongan Pertama Pada Jemaah Haji (PKP3JH). Arsad menjelaskan, “PKP3JH direkrut dari unsur dokter dan tenaga kesehatan TNI/POLRI yang siap bertugas dalam kondisi kedaruratan.”
Kesehatan petugas juga menjadi prioritas. Seluruh calon petugas wajib melampirkan hasil Medical Check-Up (MCU) yang lengkap. “Ini untuk memastikan supaya pengalaman tahun 2024 tidak terjadi lagi,” tegas Arsad mengingatkan pentingnya kondisi fisik prima bagi petugas haji.
Arsad menambahkan, proses rekrutmen tahun ini menjadi krusial karena adanya pengurangan kuota petugas. “Titik krusial tahun depan adalah terbatasnya jumlah petugas haji. Sebesar apapun akomodasi atau layanan yang kita berikan, jika tidak didukung ketersediaan petugas, akan menjadi masalah,” jelasnya.
Seleksi PPIH 2025 akan dimulai di tingkat Kabupaten/Kota, berlanjut ke tingkat Provinsi, dan berakhir di tingkat Pusat. Proses seleksi diperkirakan berlangsung hingga pertengahan Desember 2024. “Insya Allah rencananya akan kita umumkan tanggal 4 November nanti,” tutup Arsad (bn/dnv).
