INDONESIAONLINE – Tarik ulurnya keanggotaan PDIP Gibran Rakabuming Raka terus berlanjut. Kini Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Solo FX Hadi Rudyatmo mengirimkan surat kepada Gibran.

Isi surat itu, menurut Rudy-sapaan Ketua DPC PDIP Solo, intinya meminta Gibran untuk mengembalikan Kartu Tanda Anggota (KTA) dan membuat surat pengunduran diri.

“Suratnya sudah disampaikan lewat Pak Teguh (Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa),” ucap Rudy.

Permintaan Gibran untuk mengundurkan diri dari keanggotaan PDIP memang terus dihembuskan. Tapi, di tataran pusat (DPP) persoalan Gibran terkesan digantung. Bahkan Megawati Soekarnoputri maupun Puan Maharani pun terkesan pasif mengenai hal itu. Ini pula yang membuat adanya kabar Megawati bermain di dua kaki di tengah masyarakat.

Baca Juga  Bawaslu Besok Panggil Apdesi, Usut Dugaan Pelanggaran Pemilu Acara Desa Bersatu

Padahal menurut Rudy, pencalonan Gibran jadi bakal cawapres Prabowo Subianto merupakan langkah menentang arahan PDIP yang telah mencalonkan pasangan Ganjar-Mahfud.

“Dulu kan beliau minta KTA ke DPC. Sekarang, karena sudah menjadi cawapresnya Pak Prabowo, ya kembalikanlah KTA-nya,” ujar Rudy yang juga menyampaikan dengan surat itu sudah cukup untuk mengomunikasikan pesan yang ingin disampaikan.

“Sampai sekarang belum dijawab kapan Mas Wali bisa ditemui. Tapi ini kan sudah ada surat tadi ya sudah cukup. Enggak usah bertemu,” ujarnya.

Terpisah, Gibran mengaku sudah menerima surat tersebut. Dia menyatakan akan menindaklanjuti surat itu.

“Sudah, sudah saya bawa,” kata Gibran.

Gibran tak menjelaskan kapan akan mengembalikan KTA PDIP. Dia hanya menyatakan akan menindaklanjuti surat tersebut.

Baca Juga  Mak Rini Siap Maju Lagi di Pilkada Kabupaten Blitar 2024

“Nanti akan kami tindak lanjuti, nggih,” ujarnya.