Knife Angel, Gambaran Sisi Kelam Kekerasan di Inggris yang Tak Diakui Pemerintah

INDONESIAONLINE – Patung Knife Angel bisa jadi gambaran sisi kelam banyaknya kasus kekerasan yang terjadi di Inggris Raya. Meskipun, pemerintah enggan mengakui hal itu.

Sejarah dan latar belakang patung Knife Angel salah satunya tayang di akun Tiktok @kamutahugakofficial.

Patung setinggi 8 meter di Inggris Raya memiliki nama Knife Angel bukan tanpa sebab. Knife Angle adalah karya seniman Alfie Radley yang terbuat dari 100 ribu pisau hasil donasi.

Di balik pembuatan patung tersebut, terdapat pesan yang sangat penting. Seniman berharap patung ini menjadi sebuah monumen untuk mengenang para korban kekerasan fisik di Inggris Raya.

Melansir Bored Panda, Alfie membutuhkan waktu dua tahun untuk mendesain dan membuat patung ini. Donasi pisau berasal dari kepolisian.

Baca Juga  Jaranan Tril dari Kabupaten Blitar Raih Penghargaan Warisan Budaya Tak Benda

Materi atau bahan patung tersebut adalah pisau dari para kriminal di Inggris dan Wales. Bahkan terdapat nama korban-korban yang terukir pada beberapa pisau tersebut.

Si pembuat patung berkeinginan untuk mendesain sebuah patung yang menunjukkan betapa mengerikannya kekerasan fisik yang selama ini terjadi di Inggris. Sebagai barang bukti, pisau ini merepresentasikan banyaknya kekerasan yang terjadi Inggris Raya.

Sementara untuk pisau lain, Alfie mendapat bantuan dari British Ironwork Centre di Shropshire. Mereka adalah organisasi yang mengajukan program amnesti ‘Save a Life, Surrender Your Knife’. Banyak yang mendonasikan pisau mereka secara anonim.

Pemerintah Enggan Mengakui

Alfie ingin patung yang dia kerjakan selama lebih dari 2 tahun hingga akhirnya launching pada tahun 2017 tersebut menjadi sebuah monumen peringatan para korban.

Baca Juga  Ajak Masyarakat Cintai Produk Lokal, Begini Kemeriahan Lomba TikTok Peringati Hari Jadi ke-1261 Kabupaten Malang

Namun sayangnya, pemerintah Inggris tidak menyetujui keinginan atau ide Radley itu. Pemerintah menilai ini menunjukkan sisi kelam kriminalitas di Inggris Raya.

Knife Angel tidak bisa berpameran di Trafalgar Square, London sesuai keinginan Alfie Radley meski dia sudah membuat petisi untuk itu.

Walaupun begitu, kini Patung Knife Angel telah berhasil menjadi ikon Kota Conventry, Inggris setelah sebelumnya sempat juga dipamerkan di Kota Hull dan Liverpool. Sekarang ini patung tersebut dapat kita lihat berdiri tegak di Katedral Conventry.