JATIMTIMES – Panasnya sinar matahari yang menerpa tidak menyurutkan antusiasme para siswa SMK Muhammadyah Satu (Mitu) Ngawi dalam mengikuti kegiatan sharing pengetahuan tentang penyelenggaraan pemilu dari KPU Ngawi pada Sabtu (29/01/2021) siang. 

“Kita mau belajar tentang demokrasi dan penyelenggaraan pemilu bersama dengan KPU Ngawi. Makanya, yang serius ya dalam menyimak apa yang kami sampaikan,”  sapa Aman Ridho Hidayat, komisioner KPU Ngawi mengawali materi. 

 

Kehadiran Ridho  di tengah para siswa untuk berbagi pemahaman tentang demokrasi dan penyelenggaraan pemilu di Indonesia. Terlebih hari itu bertepatan dengan pemilihan ketua organisasi sekolah, yaitu Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) Ranting SMK Muhammadyah Satu Ngawi.

Sebelumnya, para pelajar telah menggunakan hak pilih dalam pemungutan suara yang bertempat di salah satu ruang kelas. Dengan 3 bilik suara dan satu kotak suara, panitia memberikan kesempatan para siswa untuk memilih ketua dari empat calon yang ada. Sedangkan jumlah pemilih di SMK Mutu sebanyak 300 siswa.

Baca Juga  Bikin Heboh, Adik Vanessa Angel Ngaku Diterima di FKG UPDMB, Rektor: Masih Calon Mahasiswa

Ridho juga memberikan apresiasi besar kegiatan pemilihan ketua IPM yang berlangsung demokratis. Menurut dia, hal itu adalah bagian pelaksanaan demokrasi di sekolah. 

Di sela-sela memberikan materinya, Ridho juga mengajak siswa-siswi untuk berani berpendapat dan menjawab pertanyaan serta memberikan hadiah bingkisan bagi siswa yang menjawab benar. 

“Berani mengeluarkan pendapat sudah merupakan hal bagus sebagai bagian dari unsur dalam berdemokrasi itu sendiri. Maka, jangan takut berpendapat,” kata Ridho.

 

Lebih lanjut, Ridho mengingatkan bahwa para pelajar sebagai pemilih pemula harus aktif dalam berdemokrasi. Memahami calon, baik calon oresiden dan wakilnya, calon wakil rakyat yang akan duduk di DPR maupun DPRD, serta calon kepala daerah seperti gubernur dan wakil gubernur, bupati dan wakil bupati maupun walik ota dan wakil walik ota.

Baca Juga  Masih Diperiksa, Rafael Mengundurkan Diri dari PNS Pajak, Bolehkah? 

Kepala SMK Mutu Ngawi M. Imam Syamsudin mengaku menyambut baik kerja sama dengan KPU yang telah mendukung agenda pendidikan pemilih untuk para siswa. 

Ke depan, pemilihan ketua organisasi lainnya juga akan dilaksanakan dengan pelaksanaan pemungutan suara sebagai bentuk pendidikan politik dan keberlanjutan praktik  belajar berdemokrasi. “Sebagai calon pemilih pemula, para siswa patut mendapatkan pendidikan pemilu yang demokratis,” tegas Imam Syamsudin.



Satria Romadhoni