INDONESIAONLINE – Allah SWT selalu memerintahkan umatnya untuk bertaqwa. Bertaqwa bisa dilakukan dengan mengerjakan apa yang diperintahkan dan menjahui larangannya. 

Salah satu bentuk ketaqwaan kepada Allah SWr adalah melakukan ibadah. Ibadah  pun beragam, ada yang ritual ada pula yang non ritual.

Ibadah ritual contohnya seperti melaksanakan salat, dzikir, puasa, haji dan masih banyak lainnya. Setiap ibadah tentu punya tingkatan masing-masing. 
Namun, ibadah yang paling disukai oleh Allah SWT ternyata bukan salat dan puasa. Salat dan puasa memang salah satu ibadah yang disukai Allah, tetapi ada ibadah lain yang paling disukai Allah melebihi keduanya.

Demikian sebagaimana dikisahkan dari hasil dialog Nabi Musa AS dengan Allah SWT.

Dikutip dari Youtube Islam Populer, bahwa Nabi Musa AS adalah nabi sekaligus utusan yang diberikan wahyu langsung oleh Allah SWT.

Nabi Musa pernah menanyakan langsung, amalan apa yang paling disukai Allah SWT? 

Dalam kitab Mukasyafatul Qulub karya Imam Ghazali, dijelaskan dialog Nabi Musa dengan Allah SWT tentang amalan yang disukai.

Baca Juga  Hukum Berpuasa tapi Tidak Salat 5 Waktu, Ini Penjelasan Buya Yahya

Nabi Musa lantas menanyakan sejumlah ibadah yang dilakukan, mana yang lebih Allah sukai, salat atau dzikir?

Kemudian Allah SWT menjawab, bahwa salat itu hanya untuk Nabi Musa sendiri. Karena salat membuat seorang terpelihara dari perkara keji dan mungkar.

Sementara dzikir juga hanya untuk nabi Musa seorang diri. Sebab dzikir bisa menentramkan hati. 

Nabi Musa juga bertanya, apakah puasa yang paling disukai Allah?

Allah menjawab, bahwa puasa hanya untuk Nabi Musa seorang diri. Sebab puasa melatih diri dan mengekang hawa nafsu.

Jawaban Allah itu lantas membuat Nabi Musa semakin penasaran, dan bertanya apa ibadah yang paling Allah sukai

Allah SWT pun menjawab, bahwa ibadah yang paling disukai adalah sedekah. 

Sebab saat seseorang membantu orang yang sedang kesusahan dengan sedekah, Allah berada di samping orang tersebut. Dari kisah itu, ibadah seperti salat, puasa dan dzikir tidak menjamin akan disukai oleh Allah SWT meski pahalanya tinggi. 

Baca Juga  Berikut Bacaan Doa Akhir dan Awal Tahun 

Lantaran ibadah tersebut hanya untuk diri sendiri. Sementara sedekah merupakan ibadah yang tak hanya berpahala tinggi untuk diri sendiri, tetapi juga berdampak pada orang lain.

Sedekah bisa membuat orang lain yang membutuhkan bantuan sangat bahagia. Sehingga Allah suka dengan ibadah yang satu ini.

Abdul Aziz bin Umair mengatakan, salat merupakan separuh perjalanan menuju surga. Sementara itu, puasa mengantarkan seseorang di depan pintu surga. 

Kemudian sedekah membuat kita masuk ke dalam surga. Ulama besar juga mengingatkan tentang pentingnya ibadah sedekah.

Sebab seorang yang hanya fokus salat, puasa dan dzikir yang hanya berguna untuk dirinya, belum bisa mencerminkan kecintaan kepada Allah SWT.

Sebagaimana diketahui, sedekah adalah ibadah yang bisa menyempurnakan seluruh ibadah seseorang. Selain itu, sedekah bisa mendatangkan rezeki yang tidak terduga. Termasuk dengan urusan dunia yang InsyaAllah akan dipermudah oleh Allah SWT.