INDONESIAONLINE – Klub Bola Deportivo Palestino sering kali disebut sebagai klub bola yang berasal dari Palestina.

Hal itu disebabkan oleh nama klub bola tersebut yang mirip dengan nama Palestina. Tak hanya itu, jersey klub bola ini saja hampir mirip dengan bendera Palestina.

Jika kalian para pecinta bola masih berpikir jika klub bola Deportivo Palestino adalah klub bola dari Palestina, itu adalah pemikiran yang salah. Lalu klub bola tersebut berasal dari mana? 

Jadi dikutip dari akun Tiktok @football freak, Deportivo Palestino ini merupakan klub bola yang lahir di negara Chile. Saat ini, Deportivo Palestino tercatat sebagai kontestan Chilean Primera Divison alias divisi teratas di Chile.

Berlanjut pada bau Palestina yang terkandung dalam klub bola ini bermula saat didirikan oleh para imigran Palestina yang menetap di ibu kota Chile yakni Santiago pada tahun 1920.

Sebagian besar imigran Palestina itu datang ke Chile pada tahun 1900. Menariknya, Chile merupakan populasi imigran Palestina terbesar di luar Jazirah Arab.

Baca Juga  I Putu Gede Bicara Soal Format Pemain Asing Musim Depan

Jadi pada waktu itu para imigran Palestina itu memutuskan untuk mendirikan sebuah klub bola yang bertujuan untuk mewadahi hobi sekaligus identitas mereka.

Sejak saat itu yakni tahun 1920, lahirlah Palestino di ibu kota Chile , Santiago. Di awal berdirinya Deportivo Palestino hanya berstatus sebagai klub amatir yang diperkuat oleh pemain pemain dari Palestina saja.

Namun pada 1952, mereka memutuskan Deportibo Palestino itu sebagai klub profesional dengan bergabung bersama kompetisi sepak bola profesional di Chile.

Secara perlahan, klub bola itu akhirnya berkembang pesat dan memiliki basis suporter yang berada di Santiago.

Dari segi prestasi, Deportivo Palestino sudah mengantongi dua juara liga dan tiga gelar Copa Chile. 

Menariknya lagi, Deportivo Palestino bisa dibilang sebagai alat perjuangan Palestina. Meski keberadaannya jauh dari Tanah leluhurnya, namun klub bola ini sering menyebarkan budaya dan dukungan solidaritas untuk Palestina.

Baca Juga  Kegilaan Israel Berlanjut: Kini Bom Ambulans, 15 Tewas dan 50 Luka

Seluruh pemain Deportivo Palestino pernah mengenakan sorban saat bermain, hal itu mereka lakukan sebagai bentuk solidaritasnya terhadap Palestina.

Tak hanya itu, salah satu aksi yang paling kontroversial dari klub bola ini adalah mereka mengeluarkan jersey baru pada musim 2013-2014.

Saat itu, font nomor punggung para pemain angka satu dibuat menggunakan peta asli Palestina sebelum penjajahan Israel.

Jersey itu kemudian menjadi perbincangan hangat karena mengandung unsur politik dan dianggap sebagai gerakan anti Israel. 

Federasi bola Chile akhirnya melarang Jersey tersebut dan memberikan denda sebesar seribu tiga ratus dolar. 

Terlepas dari semua tuduhan itu, pihak Deportivo Palestino mengatakan tidak ada niatan untuk menyuarakan unsur politik. Mereka mengatakan jika Jersey itu hanya sebatas melestarikan dan menjaga sejarah leluhurnya.

Nah itu dia sejarah dari klub Deportivo Palestino Chile, Santiago.