INDONESIAONLINE – Pneumonia misterius berhembus dari China. Epidemi ini menyerang anak-anak. Kekhawatiran serius pun merembak dan menjadi fokus perhatian global.
Pasalnya, empat tahun lalu Covid-19 pun awalnya muncul dari China dan telah membuat seluruh negara porakporanda dihantam pandemi.
Kekhawatiran ini seiring dengan adanya lonjakan kasus penyakit pernafasan yang menyerang anak-anak. World Health Organization (WHO) pun segera merespons dengan memberikan rekomendasi dan meminta informasi lebih lanjut terkait karakteristik serta penyebaran penyakit ini.
Permintaan WHO ke pemerintah China didasarkan kasus penyakit pernapasan dengan gejala utama demam dan batuk pada anak-anak di China ini penyebab pasti penyakitnya belum diketahui.
WHO telah memberikan saran kepada pemerintah China untuk segera mengambil tindakan preventif yang efektif guna memitigasi penyebaran lebih lanjut. Juga tegas menyarankan China untuk merespons dengan cepat dan efisien untuk mencegah potensi penyebaran epidemi pneumonia misterius ini.
“Pada tanggal 21 November, media dan ProMED melaporkan kelompok pneumonia yang tidak terdiagnosis pada anak-anak di China Utara. Tidak jelas apakah hal ini berhubungan dengan peningkatan keseluruhan infeksi pernapasan yang sebelumnya dilaporkan oleh otoritas China atau kejadian terpisah,” ungkap WHO dalam pernyataan resminya.
Sejumlah kasus pneumonia misterius ini mengundang kegelisahan dan menunjukkan bahwa penyakit pernapasan pada anak-anak perlu mendapatkan perhatian serius.
WHO juga mendesak pihak berwenang di China untuk memberikan informasi lebih lanjut dan mendetail mengenai karakteristik penyakit ini agar memungkinkan WHO untuk lebih memahami serta merumuskan strategi penanganan yang tepat.
Selain itu, kekhawatiran yang muncul tidak hanya terbatas pada wilayah China, tetapi juga mencakup potensi penyebaran global penyakit ini. Dalam konteks ini, kerjasama internasional dianggap krusial untuk mencegah dan menangani penyakit ini secara efektif.
Pemerintah China bersama dengan WHO dan berbagai pihak terkait terus bekerja sama dalam penyelidikan dan penanganan kasus ini.
Sementara itu, mata dunia internasional dengan cermat memantau perkembangan situasi ini dengan harapan bahwa tindakan proaktif dan koordinasi global dapat mengendalikan dan mengatasi epidemi pneumonia misterius ini, melindungi kesehatan masyarakat secara luas (ns/dnv).