INDONESIAONLINE – Timnas Indonesia dan Jepang terpisah jauh peringkat FIFA-nya. Jika Jepang ada di posisi 15, Indonesia menduduki peringkat 130. Ada selisih 115 dalam posisi kedua negara di kancah sepak bola.
Namun, meski berada jauh di atas Indonesia, Jepang tak memandang remeh skuad Garuda dalam laga kelima putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Jumat 15 November 2024 nanti. Samurai Biru -julukan Jepang- bakal bentrok dengan skuad Garuda di Stadion Utama Gelora Bung Karno.
Jepang telah mendarat di Jakarta pada Senin 11 November dini hari WIB. Pasukan pelatih Hajime Moriyasu itu menggelar sesi latihan pada sore harinya.
Sikap waspada terhadap kekuatan Garuda ditunjukkan bek Jepang Yuto Nagatomo. Mantan pemain Inter Milan itu tak mau menganggap remeh Indonesia.
Pemain berusia 38 tahun itu menyebut Timnas Indonesia dalam posisi yang tengah berkembang. Ia memprediksi laga Jumat nanti bakal sulit.
“Tingkat permainan tim Indonesia semakin berkembang. Saya tahu bahwa ini akan menjadi pertandingan yang sangat sulit. Seperti yang kita lihat di sini, ada banyak minat dari masyarakat Indonesia terhadap sepak bola. Saya sangat menantikannya,” ujar mantan “anak buah” Ketum PSSI Erick Thohir ketika menjabat sebagai presiden Inter Milan itu.
Tak hanya memuji skuad Indonesia. Nagatomo, yang saat ini memperkuat Tokyo FC, juga mengapresiasi antusiasme masyarakat Indonesia dalam mendukung skuad Garuda.
“Saya tahu negara ini luar biasa. Saya merasa sangat senang berada di sini dan juga sangat senang bisa bermain melawan Indonesia,” kata Nagatomo.
Pemain sayap Jepang Ritsu Doan juga mengungkap kewaspadaannya. Menurut pemain SC Freiburg di Liga Jerman itu, Timnas Indonesia memiliki jumlah pendukung yang sangat besar. Para pendukung sangat mencintai sepak bola dan ingin menyokong negara mereka.
“Kami perlu melakukan yang terbaik agar tidak dikalahkan oleh semangat tantangan tersebut,” ujar Ritsu Doan.
Jepang saat ini memuncaki klasemen grup C kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia dengan 10 poin dari empat laga. Sedangkan Indonesia tertahan di urutan kelima dengan 3 poin dan belum pernah meraih kemenangan. (rd/hel)
