INDONESIAONLINE – Di tengah maraknya tren berpakaian Korean style di tahun 2023, mahasiswi Univeritas Tribhuwana Tunggadewi (Unitri) Malang, lebih memilih untuk mengenakan pakaian yang senyamannya, Rabu (8/02/2023). 

Salah satu mahasiswi program studi (prodi) Manajemen Dwi Nurfitri mengungkapkan, untuk tren pakaian di tahun 2023 ini, yaitu Korean style. Tetapi, dirinya lebih memilih untuk memakai pakaian, yang nyaman.

“Saya melihat sekarang, Korean style kayanya masih tren juga di Indonesia. Untuk hari ini, model pakaian yang saya pakai sederhana, dan santai, intinya masih sopan dilihat dosen,” ungkapnya. 

Ia menambahkan, sebenarnya penting untuk mengikuti tren dalam hal berpakaian. Asalkan tidak berlebihan, dan harus tetap terlihat sopan. 

“Ngikutin style yang lagi tren itu boleh, intinya tidak terlalu berlebihan. Anak-anak muda sekarang, kebanyakan mengikuti gaya-gaya Korea gitu. Kalau dari saya sendiri, intinya nyaman, sopan, dan sesuai dengan kondisi dan tempatnya juga,” tambahnya. 

Baca Juga  Hijabers Pemula? 5 Item Pakaian Ini Wajib Kalian Miliki

Selain itu, apabila ke kampus harus mengutamakan kesopanan dalam berpakaian, agar lebih nyaman untuk bertemu dengan dosen. 

“Outfit sebenarnya tergantung individu. Tetapi, kalau ke kampus utamakan yang sopan. Karena kita akan bertemu dengan dosen. Kalau dosennya laki-laki, pakaiannya harus lebih sopan, terus kalau yang dosen perempuan harus yang lebih santai,” tutur Dwi. 

Mahasiswi angkatan tahun 2018 itu juga menyampaikan, sangat perlu untuk mengikuti gaya berpakaian yang lagi tren. Agar, terlihat lebih percaya diri dan tidak ketinggalan zaman. 

“Sebenarnya, mengikuti tren itu perlu. Karena kalau misalnya ini tahun 2023, tapi kita pakaiannya masih yang model lama, mungkin kurang enak dilihat,” katanya. 

“Kemudian, biar kita sebagai anak muda lebih terlihat percaya diri. Soalnya, sekarang banyak yang tidak percaya diri dan insecure. Jadi, perlu ngikutin tren, biar tidak ketinggalan zaman juga,” ucap mahasiswi asal Kalimantan itu.

Baca Juga  Mentan RI Yasin Limpo Panen Sorgum Manis di Jombang

Hal yang sama, juga disampaikan oleh salah satu mahasiswi Unitri Delsiana Novita Dona, prodi ilmu komunikasi bahwa, utamakan kenyamanan dalam berpakaian.

“Bagi kita mahasiswa atau mahasiswi, boleh mengikuti tren tapi harus yang sopan dan nyaman. Kalau saya sendiri, untuk berpakaian kurang mengikuti trennya. Saya, lebih mengikuti gaya rambut yang keriting dari artis-artis Indonesia, dan mungkin kelihatannya lebih unik,” sambungnya.

Mahasiswi semester 8 itu juga, berpesan agar bagi kalangan remaja khususnya mahasiswa, untuk berpakaian sesuai dengan kondisi ekonomi, dan tidak mendengar omongan orang lain. 

“Pesan saya untuk mahasiswa Unitri, pakai saja pakaian yang nyaman. Kita jangan memaksa keadaan agar terlihat keren, terus juga jangan dengar omongan orang,” pungkasnya.