INDONESIAONLINE – Ketenangan warga Kota Blitar mendadak dikejutkan dengan peristiwa kebakaran. Dilaporkan sebuah gudang mebel di Jalan Cepaka, Kecamatan Sukorejo, ludes dilalap si jago merah. 

Kebakaran yang terjadi Jumat 29 Juli sekitar pukul 01.30 WIB itu menimpa Toko Furniture Jati Indah. Informasi yang dihimpun INDONESIAONLINE, akibat kejadian ini, pemilik toko bernama Yeni Natalia (45) merugi hingga Rp 200 juta. 

Saat kebakaran, pemilik sedang tidak berada di lokasi kejadian. Kebakaran pertama diketahui Cicilia, saksi yang berada di dekat lokasi kejadian. 

Pada dini hari itu, Cicilia  awalnya  mendengar  suara letusan dari lantai dua gudang mebel. Saksi kemudian mengecek dan melihat api sudah membesar dari  gudang mebel. Tanpa berpikir panjang, saksi kemudian menghubungi Polsek Sukorejo dan laporan diteruskan ke pemadam kebakaran.

Baca Juga  Rental PS Punya Room VIP, Diduga untuk Mesum

UPT Pemadam Kebakaran Kota Blitar yang menerima laporan langsung menuju lokasi kejadian. Kepala UPT Pemadam Kebakaran Kota Blitar Dicky Arianto mengatakan, untuk memadamkan api, pihaknya mengerahkan tiga mobil milik Damkar Kota Blitar. Untuk mempercepat penanganan, pihaknya juga meminta bantuan dua mobil milik Damkar Kabupaten Blitar.

“Kami menerjunkan lima unit mobil pemadam kebakaran. Proses pemadaman berlangsung selama tiga jam. Paling lama adalah proses pembasahan karena kami khawatir masih ada api yang menyala,” kata Dicky.

Dicky menambahkan, selain barang-barang di dalam gudang mebel, korban mengalami kerugian berupa  satu unit mobil pikap, satu unit motor roda tiga, dan dua unit sepeda motor ikut ludes terbakar. Seluruh kendaraan bermotor tersebut ludes akibat terpanggang api.

Baca Juga  Laskar Pemuda Kalimantan Desak Ormas Manguni Makasiouw Dibubarkan

“Dari kejadian ini, tidak ada korban jiwa. Saat kejadian, toko dalam keadaan kosong. Jadi, tidak ada korban jiwa. Hanya kerugian materiil.  Pemiliknya berada di rumah Jalan  Durian, Kelurahan Tlumpu, Kota Blitar,” pungkasnya.