INDONESIAONLINE-Sudah tak diragukan lagi Kabupaten Blitar memiliki sedugang potensi di sektor pertanian, peternakan dan perikanan. Potensi besar itu salah satunya adalah ikan koi. Ya, ikan koi di Kabupaten Bitar dari hari ke hari animonya semakin menggeliat dimana produknya semakin diminati oleh masyarakat dari dalam dan luar negeri. Kabar terbarunya, Kabupaten Blitar berhasil mengekspor sendiri ikan koi ke eropa.

Saat diwawancarai awak media, Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakkan) Kabupaten Blitar, Toha Mashuri menyampaikan Kabupaten Blitar sukses untuk pertama kalinya mengekspor ikan koi ke eropa secara mandiri dengan negara tujuanya adalah Italia oleh eksportir Shangrila Fish Indonesia. Sebelumnya Kabupaten Blitar berhasil mengeskspor secara mandiri ikan koi ke negara wilayah asia salah satunya Malaysia.

“Mudah-mudahan nanti ekspor ke eropa secara mandiri ini bisa berlanjut. Dalam hal ini Shangrila Fish Indonesia menjadi pioneer,” kata Toha Mashuri, Rabu (26/10/2022).

Ekspor ikan koi ke Italia memakan waktu yang cukup lama. Jaraknya Indonesia-Italia yang jauh membuat ikan koi yang dikirim membutuhkan waktu perjalanan 34 jam melalui penerbangan. Total ada sekitar 150 ekor ikan koi yang dikirimkan Shangrila Fish Indonesia dari Kabupaten Blitar ke Italia.

“Alhamduliah dengan waktu 34 jam penerbangan dari Bandara Juanda Surabaya, ikan koi diterima dengan baik di Italia. Ikan koi diterima tanpa ada satupun yang mati. Tidak ada masalah, konsumen di Italia puas dengan kualitas ikan koi Kabupaten Blitar,” tukasnya.

Baca Juga  Malam Tahun Baru, Polres Ngawi Lepas Liarkan Burung Hantu di Area Persawahan

Toha menambahkan, ekspor ikan koi dari Kabupaten Blitar ke Italia ini dilakukan dengan banyak persiapan oleh Shangrila selaku eksportir. Beberapa yang dilakukan diantaranya, Shangrila Fish Indonesia melakukan treatment dan serangkaian uji coba agar ikan benar-benar aman dan sampai di Italia dengan selamat.

“Butuh banyak persiapan. Karena iklim antara Indonesia dengan Italia itu sangat berbeda. Dan kondisi ini butuh banyak penyesuaian-penyesuaian,” tukasnya.

Dijelaskan Toha, ekspor ikan koi ke eropa bagi Kabupaten Blitar kali ini bukan yang pertama kalinya. Namun apa yang dilakukan Shangrila Fish Indonesia ini adalah pertama kalinya eksportir Kabupaten Blitar secara mandiri mengirimkan ikan koi asli Kabupaten Blitar ke benua biru.

“Sebelum  Shangrila ini melakukanya, kita kirim ikan koi ke eropa masih lewat Jakarta dan eksportir dari kota-kota lainya,” jlentrehnya.

Lebih dalam Toha menyampaikan, keberhasilan Shangrila Fish Indonesia ekspor ikan koi ke eropa dengan membawa nama Kabupaten Blitar menjadi motivasi bagi seluruh pelaku usaha ikan koi di Kabupaten Blitar.”Apa yang dilakukan Shangrila ini benar-benar menjadi motivasi. Inilah kita, orang Blitar berhasil melakukan ekspor. Kalau Shangrila bisa, maka yang lain kalau mau belajar dan berupaya pasti bisa belajar dan dipelajari. Dan bagi rekan-rekan yang mau belajar (ekspor) nanti kita akan fasilitasi dengan Mas Ari dari Shangrila dan BKIPM,” tutupnya.

Baca Juga  Ada Terowongan Senilai Rp 68 Miliar di Surabaya, Wawali Kota Armuji: Wis Dibuka Lagi

Shanggrila Fish Indonesia adalah eksportir ikan Koi pertama dari Kabupaten Blitar yang berkantor di Desa Purworejo, Kecamatan Sanankulon. Owner Shanggrila Fish Indonesia, Ari Yuwono Setiawan mengatakan kesuksesan ekspor ikan Koi ke luar negeri ini berawal dari mimpi. Sebelum sukses ekspor ke Italia, pihaknya sudah lebih dulu melakukan manuver ekspor ke Malaysia.

“Kunci sukses kita adalah optimis dan tidak putus asa. Jadi bagi saya itu tidak ada kata-kata tidak bisa. Harus bisa, apapun permasalahan, apapun itu kendala kita cari dan kendala itu menjadi solusi untuk kelancaran,” kata Ari.

Ari juga menyampaikan, kesuksesan Shangrila Fish Indonesia berhasil ekspor ke luar negeri tak lepas dari dukungan dan fasilitasi Bupati Blitar Rini Syarifah dan Disnakan Kabupaten Blitar. Pihaknya pun mengajak kepada seluruh pelaku usaha ikan koi di Kabupaten Blitar untuk optimis dan semangat meraih kesuksesan.

“Pesan kami untuk teman-teman pelaku usaha koi di Blitar, jangan berkecil hati untuk penetrasi market internasional. Yang jelas, Shangrila tetap membantu, kita berdampingan, kita berbagi, bersinergi dan berjalan bersama. Jangan mengeluh, kita harus tetap semangat karena pasar internasional terbukti sekarang sudah bisa kita tembus,” pungkasnya.(Adv/Kmf)