INDONESIAONLINE – Rektor Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim (UIN Maliki) Malang beberapa waktu lalu menutup Program Humaniora International Youth Enhancing Study (I-YES) 2023 yang berlangsung dengan sukses.

Berbagai testimoni peserta I-Yes yang berasal dari 10 negara pun mengalir dengan gelaran selama 7 hari ini.

Mereka mengaku puas dan senang serta memberikan apresiasi akan pengalaman yang didapatkan atas pelaksanaan I-Yes 2023. Para peserta pun memberikan testimoni positif akan kegiatan bertaraf internasional itu.

Testimoni Peserta I-YES Afghanistan-Yaman-Pakistan

Ehsanullah Oria mahasiswa asal Afghanistan menyampaikan, mendapatkan pengalaman yang begitu berharga dalam kegiatan I-Yes 2023. Ia mengaku mendapatkan wawasan yang luas tentang budaya yang ada di Indonesia.

“Saya ingin mengucapkan terima kasih atas pengalaman luar biasa dalam kemah akademik Humaniora I-YES 2023. Kegiatan yang koordinatif dan bervariasi, seperti lokakarya, seminar, dan acara budaya telah memperluas wawasan saya dan memperdalam pemahaman tentang budaya Indonesia,” ucapnya.

Kemudian, ada peserta asal Yaman yakni Asaad Belal Othman. Ia mengatakan, sangat menikmati berbagai kegiatan yang diselenggarakan dalam I-Yes 2023. Berbagai kegiatan yang ada membuat dirinya mendapatkan pengalaman yang begitu berharga.

“Ini adalah pengalaman yang luar biasa. Kami telah menikmati seluruh perjalanan ini, belajar tentang budaya Indonesia, kreativitas, dan bahkan tarian tradisional. Kami sangat menghargai semua pengalaman ini dan terima kasih atas segala dukungan yang diberikan,” katanya.

Shaima Nawaz, peserta asal Pakistan, turut mengapresiasi gelaran I-Yes 2023. Ia merasa begitu senang dan bangga dapat menjadi bagian dari kegiatan bergengsi yang memberikan pengalaman positif.

“Terima kasih kepada Fakultas Humaniora, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang atas penyelenggaraan program yang sangat berkesan dan transformatif ini,” jelasnya.

Testimoni Peserta I-YES Singapura-Bangladesh-Nigeria

Berikutnya ada Syahmi Hakimi Bin Saidi asal Singapura yang menyebut mendapatkan hal baru yang sebelumnya belum pernah ia jumpai di negaranya.

Baca Juga  Ahli Waris Segel Gerbang, Guru dan Siswa SMK Pulang

Pengalaman berada di I-Yes 2023, menurutnya merupakan pengalaman berharga dan pengalaman yang luar biasa.

“Saya merasa sungguh bahagia karena saya memiliki kesempatan untuk bertemu dengan orang-orang dari berbagai negara dan belajar tentang budaya mereka. Pengalaman ini sungguh luar biasa dan memberikan wawasan baru bagi saya,” katanya.

Begitupun dengan peserta asal Bangladesh Shabit Hossain juga mengapresiasi gelaran I-Yes 2023. Program ini memberikannya wawasan baru tentang budaya, adat istiadat yang ada di Indonesia.

“Saya ucapkan terima kasih kepada pihak universitas dan pejabat yang terhormat telah mengadakan program ini, saya sangat belajar dan menikmati, saya mengenal budaya, bahasa, adat istiadat, permainan lokal dan tempat-tempat menarik di Indonesia, khususnya Malang,” terangnya.

Mustapha Salisu peserta asal Nigeria menyampaikan, bahwa  mengikuti I-Yes 2023, dirinya mendapatkan pengalaman yang luar biasa. Berbagai kegiatan yang ia lalui, mulai dari mengenal dan memainkan gamelan, melihat pertunjukan tari hingga hingga bertandang ke Museum Angkut menjadi pengalaman yang luar biasa baginya.

Hal ini juga menjadi bukti, bahwa warisan budaya yang ada di Indonesia sangatlah kaya. Belum lagi, pengalaman interaksi masyarakat lokal dan berbagai kegiatan yang ia jalani lainnya membuatnya mendapatkan pengalaman baru.

“Sebagai peserta dari Nigeria, saya sangat bersyukur atas pengalaman yang luar biasa ini. Setiap momen, dari Museum Angkut yang memukau hingga pertunjukan tari dan nyanyian Gamelan yang mempesona, telah menjadi bukti nyata tentang warisan budaya Indonesia yang kaya,” ucapnya.

Interaksi dengan masyarakat lokal dan wawasan yang kami peroleh selama tur di Kota Malang,lanjutnya, telah memberikan pemahaman yang lebih dalam tentang tempat yang kami sebut rumah selama program ini.

Baca Juga  Gandeng Diskopindag, Mahasiswa KKN-T Unikama Sosialisasi Legalitas Usaha UMKM Pemula
Testimoni Peserta I-YES Uganda-Kirgistan-Zimbabwe-Sudan

Sendagire Sinani peserta asal Uganda juga menyampaikan hal yang senada. Program ini memberikannya pengalaman hidup yang luar biasa. “Program ini memiliki manfaat yang signifikan dalam hidup kami, memperkaya pemahaman kami dan mengubah pandangan kami.”

Selanjutnya ada Nurtilek Kadyrov, peserta asal Republik Kirgistan. Berpartisipasi dalam I-Yes menurutnya merupakan kesempatan yang luar biasa. Kegiatan ini membuatnya memiliki wawasan lebih luas tentang budaya yang ada di Indonesia. Bukan hanya itu, dari aspek penguasaan bahasa Indonesia pun juga semakin meningkat dengan pembelajaran intensif yang diberikan.

“Kami diberikan pelajaran bahasa yang intensif, yang tidak hanya meningkatkan kemampuan bahasa Indonesia kami tetapi juga memperdalam pemahaman kami tentang budaya lokal. Secara keseluruhan, program Humaniora I-YES 2023 adalah perpaduan sempurna antara perspektif lokal dan global. Ini menekankan pentingnya merangkul keragaman, menghargai budaya yang berbeda, dan memupuk hubungan yang bermakna lintas batas,” paparnya.

Patience Chiwandire peserta asal Zimbabwe mengatakan menikmati setiap kegiatan yang diselenggarakan oleh pihak panitia. Pengalaman I-Yes merupakan pengalaman yang luar biasa. Iapun berharap, bisa kembali lagi ke Indonesia.

Godknows Zvikomborero Magege, Zimbabwe, menyampaikan apresiasi kepada Fakultas Humaniora UIN Malang yang telah menyelenggarakan kegiatan bergengsi ini. Menurutnya, I-Yes merupakan kegiatan yang memberikannya momen menyenangkan.

Tshabih Nasir Eldaw Ahmed peserta dari Sudan mengatakan, bahwa momen I-Yes ini menjadi pengalaman baru baginya. Sebab, banyak hal yang belum pernah ia jumpai di negaranya, seperti halnya permainan tradisional.

“Ini adalah pengalaman baru bagi saya, mengikuti lomba-lomba tradisional yang tidak ada di negara saya. Saya sangat senang dan antusias. Saya ingin berbagi pengalaman ini dengan keluarga saya dan mengajarkan mereka tentang hal-hal yang saya pelajari di sini,”pungkasnya (as/dnv).