INDONESIAONLINE – Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim (UIN Maliki) Malang menyelenggarakan Audit Mutu Internal AMI Siklus Ke-16 tahun 2023. AMI Siklus Ke-16 tahun 2023 ini menjadi upaya UIN Maliki Malang dalam memajukan kampus dari berbagai sisi dan juga mendorong tercapainya Indikator Kinerja Utama (IKU) Rektor.

AMI merupakan proses pengujian yang sistematik, mandiri, dan terdokumentasi untuk memastikan pelaksanaan kegiatan di perguruan tinggi sesuai prosedur dan standar yang telah ditetapkan. Dalam pelaksanaan AMI ini, melibatkan 48 auditor.

Dalam kegiatan yang berlangsung mulai 7 hingga 8 Agustus 2023 ini, Wakil Rektor I Bidang Akademik UIN Maliki Malang, Prof Umi Sumbullah MAg menegaskan, bahwa pelaksanaan AMI berperan penting dalam menjaga mutu di perguruan tinggi. Temuan-temuan AMI akan membantu pimpinan dalam memperbaiki tata kelola universitas yang tentu mendorong tercapainya visi misi dan IKU Rektor.

1

“Dari temuan AMI nanti akan dievaluasi, lalu apa rekomendasinya untuk dilaksanakan continuous improvement-nya. RTM nanti akan membahas temuan-temuan Auditor, mana yang bisa ditindaklanjuti program studi, fakultas, atau universitas. Sebaiknya RTM nanti dilaksanakan sebelum masuk perkuliahan sehingga bisa dijadikan bahan perbaikan,” paparnya.

Baca Juga  Mahasiswa UIN Malang Sabet 2 Gelar Duta Kampus Tingkat Jatim 2024

Pihaknya juga mengapresiasi para auditor mutu internal yang telah menjalankan tugasnya dengan baik dalam proses audit yang dilakukan pada Juli 2023 lalu. Evaluasi AMI ini menjadi bagian penting dalam menjaga mutu akademik di UIN Maliki Malang, dan segala temuan akan dievaluasi untuk merumuskan rekomendasi yang akan dibahas kembali pada RTM 2023.

Dr Helmi Syaifuddin, Sekretaris LPM UIN Malang menambahkan, bahwa AMI ini merupakan rangkaian dari proses audit mutu internal yang telah dilakukan oleh tim auditor. AMI 2023, melibatkan 48 auditor dari 7 fakultas. Selama tiga hari mereka memaparkan hasil survei dari auditor dan auditee AMI siklus ke-16 tahun 2023.

“Tahun ini melibatkan 48 auditor lama dan baru. Kita sudah mencoba memberikan kesempatan auditor lama untuk terlibat namun beberapa dari mereka ada yang bertugas dan menjabat. Total ada 98 orang. Insya Allah tahun depan akan kita tambah lagi sampai dengan 1 prodi ada 5 auditor. Kita berharap auditor bisa menjadi mitra strategis menjaga mutu internal,” paparnya.

Baca Juga  UIN Malang Gelar Rapat Kerja 2023, Jabarkan Program Menuju Kampus Unggul Bereputasi Internasional
2

Lebih lanjut pihaknya juga menjelaskan, bahwa pada AMI 2023 juga melibatkan observer dari 16 perguruan tinggi. Para observer ini mengamati pelaksanaan AMI yang dilaksanakan di kampus. Hasilnya, para observer puas dengan kinerja dan pelaksanaan AMI ini.

“Kedepan kita akan mengundang observer juga dalam pelaksanaan RTM, yang salah satu bahannya adalah hasil AMI,” terangnya.

Selain itu, dalam AMI juga membahas tindak lanjut dari hasil survei yang telah dilakukan atas pelaksanaan standar mutu internal yang sudah dilaksanakan di berbagai aspek yang telah ditetapkan. Di sisi lain, kegiatan ini juga bertujuan untuk melatih para auditor internal dalam melakukan proses kontrol terhadap mutu pendidikan di UIN Maliki Malang.

Begitupun dalam hal akreditasi Unggul, momen ini juga  membahas tentang identifikasi syarat untuk memperoleh akreditasi unggul pada masing-masing Program Studi di UIN Maliki Malang. Terutama bagi Prodi yang belum memenuhi syarat berdasarkan hasil penemuan tim AMI. (as/hel)