INDONESIAONLINE – Dampak gempa bumi yang terjadi di Kabupaten Bantul, Yogyakarta, menyebabkan satu orang meninggal dunia. Selain itu juga menyebabkan sembilan orang luka yang tersebar di Kabupaten Bantul sejumlah 5 orang, Kabupaten Gunungkidul dua orang dan Kabupaten Sleman serta Kulon Progo masing masing satu orang.

Tak hanya itu gempa dengan kekuatan magnitudo 6,4 yang terjadi beberapa kali mulai pukul 19.57 hingga 20.40 WIB kemarin, juga menyebabkan ratusan rumah di Yogyakarta.

Total bangunan rusak menurut data terbaru dari BPBD DIY sebanyak 137 unit. Dengan sebaran kerusakan di Kabupaten Gunungkidul 79 unit, Kabupaten Bantul 35 unit, Kabupaten Kulon Progo 20 unit, dan Kabupaten Sleman 3 unit.

Baca Juga  Pamit Cari Ikan di Sungai, Nasib 2 Bocah di Tegalasri Wlingi Berakhir Tragis

“Total kerusakan bangunan akibat gempa sebanyak 137 unit,” kata Danang Samsurizal Pelaksana Harian Kepala Pelaksana BPBD DIY, Sabtu (1/7/2023).

Danang menjelaskan, dari jumlah total bangunan rusak terdiri dari rumah rusak 106 unit (102 unit rusak ringan dan empat unit rusak sedang). Fasilitas perkantoran yang terdampa 12 unit (11 unit rusak ringan dan 1 unit rusak sedang).

Untuk fasilitas rumah ibadah yang rusak ada 5 unit dan fasilitas usaha 3 unit rusak ringan. Sedang fasiltas pendidikan dan kesehatan 2 unit rusak ringan juga tiga kandang ternak warga.

Danang juga menyampaikan saat ini petugas dan relawan gabungan melanjutkan upaya penanganan dampak gempa yogya tersebut.

“Kita dirikan tenda penyintas, logistik permakanan dan kaji cepat dampak dan kebutuhan bagi korban gempa,” pungkasnya.

Baca Juga  Warung Kopi Klotok di Jogja Kini Pakai Kasir Keliling, Gara-garanya Banyak Pembeli Kabur Nggak Bayar